Ichal Muhammad Desak Pemerintah Edukasi Masyarakat Soal Trading Binary Option

Aktor Ichal Muhammad selaku mantan afiliator sebuah aplikasi trading meminta pemerintah untuk dapat mengedukasi masyarakat agar tidak mudah tergiur dari orang lain yang terlihat sukses saat menggeluti dunia trading. 

“Kalau memang mau ditertibkan ya tertibkanlah. Atau kalau emang sulit dan gabisa karena literasi digital yang liar. Tolong masyarakatnya di edukasi untuk stop,” jelas Ichal. 

Dirinya pun mengaku sempat mengalami perdebatan dengan beberapa rekannya ketika ia mengajak untuk berhenti bermain binary option. Namun pada akhirnya, setelah temannya mengalami kerugian baru mempercayai semua perkataan Ichal. 

Dalam kesempatan itu Ichal juga menyampaikan bahwa dirinya tidak takut akan semua perkataan yang dilontarkannya. Sebab menurutnya, semua yang dikatakan Ichal merupakan pengalaman pribadinya ketika menjadi seorang afiliator. 

“Apa yang disalahin dari gue? Gue ga nyebut aplikasinya, gue ga nyebut afiliatornya, sengaja gue suruh lo baca buktinya, jadi biar di malam ini kita engga bicara omong kosong. Gue kasih ke lu, walau engga gue kasih ke tayangan. Masa lu mau bohong engga pernah baca?... jadi apa sih yang mau diserang?,” tegas Ichal. 

Sebagai informasi, binary option adalah salah satu intrumen trading online. Cara kerja trading online ini yaitu trader diharuskan untuk memprediksi atau menebak harga suatu aset akan bergerak naik atau turun dalam jangka waktu tertentu.

Trader dapat memilih aset yang ditradingkan, umumnya berupa mata uang, indeks saham, kripto, hingga komoditas. Jika sudah menentukan aset yang ditradingkan, selanjutnya trader harus mempertaruhkan sebagian modal yang ia miliki untuk mendapatkan keuntungan. Umumnya, trader akan mendapatkan keuntungan sebesar 60-90 persen jika tebakan mereka benar. Namun, jika tebakan mereka salah, semua modal yang dipertaruhkan dalam satu transaksi tersebut akan hilang.

Namun demikian, ditengah maraknya tren binary option saat ini, Badan Pengawasan Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI) menegaskan bahwa hingga saat ini BAPPEBTI tidak mengatur mengenai binary option di Indonesia. Hal ini selaras dengan yang disampaikan oleh Kepala Biro Peraturan Perundang-undangan dan Penindakan Bappebti, M.Syist.

Syist menegaskan bahwa tidak ada aplikasi binary option yang telah mendapat perizinan dari BAPPEBTI. Ia juga menambahkan, dengan tidak adanya legalitas aplikasi binary option ini, maka apabila terjadi perselisihan (dispute) antara nasabah dengan penyedia aplikasi, BAPPEBTI selaku regulator di bidang perdagangan berjangka tidak dapat memfasilitasi nasabah dalam rangka mediasi.

Dicetak ulang dari Akurat, hak cipta isi berita dimiliki oleh pemilik asli.