Hingga akhir Februari 2022, PT Bursa Berjangka Jakarta / Jakarta Futures Exchange (JFX) mencatatkan pencapaian volume transaksi sebesar 2 juta lot. Pertumbuhan positif pada awal tahun ini ditandai dengan pencapaian volume transaksi bilateral JFX yang mencapai angka 1.790.533,20 lot dan volume transaksi multilateral JFX yang mencapai angka 247.427 lot hingga akhir bulan Februari 2022.
Stephanus Paulus Lumintang, Direktur Utama JFX dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin mengatakan, pencapaian semua ini dapat terlaksana dan digapai JFX berkat kepercayaan dan dukungan dari pemerintah, khususnya Bappebti sebagai badan pengawas, serta tingkat edukasi dan pemahaman dari mayarakat akan industri ini yang semakin meningkat.
Hal lain yang mempengaruhi pencapaian ini tentunya dari berbagai upaya yang dilakukan KBI sebagai Lembaga Kliring, Anggota Bursa JFX dan Anggota Kliring KBI yang terus menerus dan fokus pada kegiatan edukasi dan sosialisasi untuk meningkatkan literasi akan industri perdagangan berjangka komoditi di tanah air, serta masyarakat Indonesia yang semakin bijak dalam berinvestasi dan memilih instrument dan perusahaan investasi yang memiliki legalitas yang sah, dengan menciptakan rasa aman dalam berinvestasi.
Paulus berharap, pencapaian JFX pada awal tahun 2022 dapat memicu pertumbuhan yang lebih besar dan mencapai target pada akhir tahun. Pada tahun 2022, JFX sebagai bursa berjangka pertama dan terbesar di Indonesia akan mengembangkan transaksi pada produk multilateral dengan mempekerjakan tenaga profesional yang telah berpengalaman serta meluncurkan kontrak-kontrak ”mini” dan “mikro” yang akan menjangkau pasar retail agar seluruh masyarakat dapat menikmati hal poisitif dalam perdagangan berjangka komoditi di Indonesia.
JFX, lanjut Paulus, tetap konsisten melakukan kegiatan sosialisasi dan edukasi untuk dapat mendorong kaum milenial agar tertarik untuk berinvestasi di JFX dan merasakan manfaat positif dari perdagangan berjangka di Indonesia melalui JFX.”Kami optimis akan terus bertumbuh untuk bulan-bulan berikutnya, untuk dapat mencapai angka 12 juta lot volume transaksi sampai dengan akhir tahun ini,”ungkapnya.
Perseroan menyebutkan, volume transaksi masih didominasi oleh kontrak emas (Loco London) dengan pencapaian volume hingga akhir Februrai 2022 sebanyak 715.187,6 lot, diikuti dengan kontrak Indeks dengan pencapaian volume transaksi sebesar 131.595,6 lot , Forex dengan 89.653,30 lot, Energi dengan 23.274,80 lot, Single Stock dengan 9.758,50 lot, dan Precious Metal dengan 1.376,50 lot Volume Transaksi.
Ketegangan antara Rusia dan Ukraina turut mempengaruhi beberapa harga komoditas dunia, khususnya emas yang sempat mengalami kenaikan tajam meskipun hanya bersifat sementara, namun masih menunjukan fluktuatif terbatas. Selain produk multilateral dan bilateral, salah satu produk unggulan yang dimiliki oleh JFX adalah perdagangan pasar fisik timah murni batangan.
Dicetak ulang dari neraca, hak cipta isi berita dimiliki oleh pemilik asli.
Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Nội dung trên chỉ đại diện cho quan điểm của tác giả hoặc khách mời. Nó không đại diện cho quan điểm hoặc lập trường của FOLLOWME và không có nghĩa là FOLLOWME đồng ý với tuyên bố hoặc mô tả của họ, cũng không cấu thành bất kỳ lời khuyên đầu tư nào. Đối với tất cả các hành động do khách truy cập thực hiện dựa trên thông tin do cộng đồng FOLLOWME cung cấp, cộng đồng không chịu bất kỳ hình thức trách nhiệm nào trừ khi có cam kết rõ ràng bằng văn bản.
Website Cộng đồng Giao Dịch FOLLOWME: www.followme.asia
Tải thất bại ()