• USD/CHF melemah pada hari Kamis dan mengakhiri kenaikan dua hari berturut-turut ke posisi puncak mingguan.
• Ekspektasi Fed yang dovish dan penurunan imbal hasil obligasi AS membebani USD dan memberikan tekanan.
• Sentimen risk-on dapat melemahkan mata uang safe haven CHF dan membantu membatasi kerugian lebih lanjut.

Pasangan USD/CHF berjuang untuk memanfaatkan kenaikan kuat yang tercatat selama dua hari terakhir dan diperdagangkan dengan bias negatif ringan selama sesi Asia pada hari Jumat. Harga spot saat ini diperdagangkan di sekitar wilayah 0,8660-0,8655 di tengah penurunan Dolar AS (USD) yang moderat, meskipun tidak ada tindak lanjut penjualan atau keyakinan bearish.

Meningkatnya taruhan untuk pemangkasan suku bunga sebesar 50 basis poin (bps) oleh Federal Reserve (Fed) pada bulan September memicu penurunan baru dalam imbal hasil obligasi Treasury AS. Hal ini, pada gilirannya, menyeret Indeks USD (DXY), yang melacak Greenback terhadap sekeranjang mata uang, menjauh dari level tertinggi mingguan yang dicapai pada hari Kamis dan ternyata menjadi faktor utama yang membebani pasangan USD/CHF. Meskipun demikian, dorongan risk-on terlihat melemahkan permintaan untuk safe haven Franc Swiss (CHF) dan bertindak sebagai pendorong untuk harga spot.