- Rupee India mungkin menerima dukungan dari arus masuk asing yang diharapkan ke ekuitas domestik menyusul data Indeks Harga Konsumen AS.
- Pedagang memperkirakan intervensi RBI akan mencegah INR melemah melampaui level 84,00.
- Laporan inflasi AS telah meningkatkan kemungkinan penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin oleh Fed pada bulan September.
Pasangan mata uang USD/INR bergerak menyamping pada hari Kamis karena para pedagang berspekulasi tentang potensi intervensi pasar oleh Bank Sentral India (RBI) untuk mencegah Rupee India (INR) melemah melampaui level 84,00. Para pedagang menunggu data Indeks Harga Konsumen dan Output Industri dari India yang dijadwalkan akan dirilis pada hari ini.
Selain itu, harga minyak mentah yang rendah memberikan dukungan bagi Rupee India terhadap Dolar AS (USD). India, importir minyak terbesar ketiga di dunia, akan diuntungkan oleh biaya impor yang lebih rendah. Kekhawatiran atas melemahnya permintaan minyak telah mengimbangi dampak Badai Francine terhadap produksi minyak Amerika Serikat (AS), produsen minyak mentah terbesar di dunia.
Rupee India mungkin mendapat dukungan dari perkiraan kenaikan arus masuk asing ke ekuitas domestik menyusul data Indeks Harga Konsumen (IHK) AS bulan Agustus. Laporan inflasi AS ini telah meningkatkan kemungkinan bahwa Federal Reserve (Fed) akan memulai siklus pelonggarannya dengan pemotongan suku bunga sebesar 25 basis poin pada bulan September.
风险提示:以上内容仅代表作者或嘉宾的观点,不代表 FOLLOWME 的任何观点及立场,且不代表 FOLLOWME 同意其说法或描述,也不构成任何投资建议。对于访问者根据 FOLLOWME 社区提供的信息所做出的一切行为,除非另有明确的书面承诺文件,否则本社区不承担任何形式的责任。
FOLLOWME 交易社区网址: www.followme.asia
加载失败()