Meski Terkoreksi, Harga Emas Masih Bullish dan Bisa Tembus US$ 2.800

avatar
· 阅读量 28

Meski Terkoreksi, Harga Emas Masih Bullish dan Bisa Tembus US$ 2.800
6 Okt 202411.46 UTC


GOLD
−0,08%
KONTAN.CO.ID - JAKARTA.Sepekan terakhir harga emas terkoreksi turun. Meski begitu, tren logam mulia inimasih tetap bullish.

Berdasarkan data Trading Economics, harga emas spot bertengger di US$ 2.652 per ons troi per Jumat (4/10). Sepekan terakhir, harga emas spot turun 0,21%.

Presiden Komisioner HFX International Berjangka, Sutopo Widodo mengatakan melemahnya harga emas disebabkan data ekonomi Amerika Serikat (AS) yang membaik. Teranyar, data tenaga kerja AS menunjukkan penambahan 254 ribu pekerjaan, melampaui ekspektasi 150 ribu. Selain itu, tingkat pengangguran turun menjadi 4,1%, turun dari 4,2% di bulan Agustus.

"Data AS yang mulai membaik akan membuat keputusan The Fed cenderung hawkishdan menahan diri untuk memotong suku bunga dengan agresif," ujarnya kepada Kontan.co.id, Minggu (6/10).

Baca Juga: Sebulan Naik 4,81%, Cek Harga Emas Antam Hari Ini (6 Oktober 2024)

Karenanya, Sutopo memperkirakan dalam jangka pendek harga emas akan mengalami koreksi. "Hemat kami dalam waktu dekat emas akan mengalami koreksi 1 hingga 2 minggu," sambungnya.

Terlepas dari hal itu, Sutopo berpandangan bahwa harga emas juga masih ditopang sentimen geopolitik di Timur Tengah. Pasar memantau dengan cermat perkembangan di Timur Tengah, karena ketakutan meningkat setelah Presiden AS Biden pada hari Kamis menahan diri untuk tidak secara langsung mengutuk potensi Israel untuk menargetkan Iran.

Selain itu, Tel Aviv berjanji untuk membalas Iran sambil juga meningkatkan aktivitasnya di Beirut di tengah konfliknya dengan Hizbullah.

Baca Juga: Harga Emas Spot Turun ke US$2.649,69 Jumat (4/10), Setelah Data Ketenagakerjaan AS

Pengamat Komoditas dan Mata Uang,Lukman Leong melanjutkan, investor saat ini mengantisipasi potensi serangan balik Israel terhadap Iran. Ia memperkirakan harga emas berpotensi melewati US$ 2.700 per ons troi.

"Namun juga tergantung target penyerangan, apakah hanya target militer, atau kilang minyak atau bahan fasilitas nuklir Iran," katanya.

Lebih jauh, dia berpandangan bahwa tren harga masih sangat bullish. Sebab, investor dan bank sentral masih akan terus membeli emas dan The Fed juga masih akan memangkas suku bunganya.

Oleh karenanya, kedua analis memproyeksikan target harga emas pada akhir tahun di US$ 2.800 per ons troi. Adapun untuk emas Antam diperkirakan di Rp 1,5 juta per gram.

"Namun dinamika perubahan kurs akan berpengaruh terhadap harga emas Antam," tutup Sutopo.














Lebih lama

Berikutnya"
https://id.tradingview.com/new...:~:text=TradingView,Berikutnya

风险提示:以上内容仅代表作者或嘉宾的观点,不代表 FOLLOWME 的任何观点及立场,且不代表 FOLLOWME 同意其说法或描述,也不构成任何投资建议。对于访问者根据 FOLLOWME 社区提供的信息所做出的一切行为,除非另有明确的书面承诺文件,否则本社区不承担任何形式的责任。

FOLLOWME 交易社区网址: www.followme.asia

喜欢的话,赞赏支持一下
avatar
回复 0

加载失败()

  • tradingContest