- Dolar AS (USD) memperoleh dukungan menyusul lonjakan imbal hasil obligasi pemerintah AS, yang naik lebih dari 2% pada hari Senin. Kenaikan ini didorong oleh tanda-tanda ketahanan ekonomi dan meningkatnya kekhawatiran tentang potensi kenaikan kembali inflasi di Amerika Serikat, yang memperkuat ekspektasi kebijakan moneter yang lebih ketat.
- Menurut CME FedWatch Tool, kemungkinan penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin pada bulan November adalah 89,1%, tanpa ekspektasi penurunan yang lebih besar sebesar 50 basis poin.
- Presiden Federal Reserve Bank of Minneapolis Neel Kashkari menekankan pada hari Senin bahwa Fed sedang memantau pasar tenaga kerja AS secara ketat untuk mencari tanda-tanda ketidakstabilan yang cepat. Kashkari memperingatkan investor untuk mengantisipasi penurunan suku bunga secara bertahap selama beberapa kuartal mendatang, yang menunjukkan bahwa pelonggaran moneter apa pun kemungkinan akan bersifat moderat daripada agresif.
- Investor institusional asing telah menjual saham India senilai sekitar $10 miliar pada bulan Oktober sejauh ini, melampaui rekor arus keluar bulanan sebelumnya sebesar $8,35 miliar yang ditetapkan pada Maret 2020, menurut laporan Reuters.
- Bank Sentral India menyatakan dalam buletin Oktobernya bahwa permintaan agregat di India diperkirakan akan pulih dari perlambatan sementara yang terjadi pada kuartal kedua, didorong oleh lonjakan permintaan hari raya dan peningkatan keyakinan konsumen.
Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Quan điểm được trình bày hoàn toàn là của tác giả và không đại diện cho quan điểm chính thức của Followme. Followme không chịu trách nhiệm về tính chính xác, đầy đủ hoặc độ tin cậy của thông tin được cung cấp và không chịu trách nhiệm cho bất kỳ hành động nào được thực hiện dựa trên nội dung, trừ khi được nêu rõ bằng văn bản.
Website Cộng đồng Giao Dịch FOLLOWME: www.followme.asia
Bạn thích bài viết này? Hãy thể hiện sự cảm kích của bạn bằng cách gửi tiền boa cho tác giả.
Tải thất bại ()