POUNDSTERLING TAMPAKNYA AKAN MENGALAMI PENURUNAN MINGGUAN LAGI MESKIPUN BOE MANN MEMBERIKAN ARAHAN SUKU BUNGA

• Poundsterling menguat setelah sedikit pulih pada hari Kamis karena Mann dari BoE mengatakan inflasi jasa perlu turun lebih jauh untuk pemangkasan suku bunga lebih lanjut.
• Laporan PMI awal Inggris menunjukkan aktivitas bisnis terus berkembang pada bulan Oktober tetapi dengan laju yang lebih lambat.
• Para pedagang tampaknya semakin bertaruh bahwa Donald Trump akan memenangkan pemilihan presiden AS.

Poundsterling (GBP) mempertahankan pemulihan pada hari Kamis terhadap mata uang utama lainnya pada hari Jumat, meskipun tampaknya akan mencatat kerugian selama empat minggu berturut-turut terhadap Dolar AS. Namun, prospek jangka pendek mata uang Inggris tersebut tampaknya telah membaik karena berbagai faktor: pernyataan agresif dari anggota Komite Kebijakan Moneter (MPC) Bank of England (BoE) Catherine Mann, dan ekspansi berkelanjutan dalam aktivitas ekonomi yang ditandai oleh data singkat Indeks Manajer Pembelian (PMI) S&P Global/CIPS Inggris Raya (UK) untuk bulan Oktober.

Dalam diskusi panel di sela-sela pertemuan Dana Moneter Internasional (IMF), Catherine Mann – seorang yang vokal dan agresif – menyambut baik angka inflasi yang rendah untuk bulan September tetapi menekankan perlunya perlambatan lebih lanjut. Meskipun inflasi jasa menurun di bawah 5%, Mann mengatakan bahwa inflasi di sektor jasa masih jauh dari target bank sebesar 2%.