• EUR/JPY memperoleh momentum mendekati 164,35 di sesi Asia hari Rabu.
• Yen Jepang melemah karena BoJ ragu-ragu untuk menaikkan suku bunga.
• Kazaks dari ECB mengatakan bank sentral harus terus memangkas suku bunga secara bertahap.

Pasangan EUR/JPY bergerak naik ke sekitar 164,35 pada hari Rabu selama jam-jam awal perdagangan Asia. Yen Jepang (JPY) melemah terhadap Euro (EUR) di tengah ketidakpastian kenaikan suku bunga Bank Jepang (BoJ). Data Produk Domestik Bruto (PDB) Zona Euro untuk kuartal ketiga (Q3) akan menjadi sorotan pada hari Kamis.

Ringkasan pendapat BoJ menunjukkan kurangnya arahan yang jelas mengenai waktu kenaikan suku bunga karena para pembuat kebijakan berbeda pendapat mengenai apakah akan menaikkan suku bunga. Selain itu, ketidakpastian politik di Jepang telah menimbulkan keraguan atas kemampuan bank sentral Jepang untuk memperketat kebijakan moneternya lebih lanjut. Hal ini, pada gilirannya, membebani JPY dan bertindak sebagai pendorong bagi EUR/JPY.

Terkait Euro, anggota Dewan Gubernur Bank Sentral Eropa (ECB) Martins Kazaks mengatakan pada hari Selasa bahwa bank sentral harus terus memangkas suku bunga secara bertahap. Sementara itu, pembuat kebijakan ECB Olli Rehn menyatakan bahwa pelonggaran lebih lanjut bulan depan tampaknya mungkin terjadi karena disinflasi di kawasan euro "berjalan dengan baik" dan prospek pertumbuhan "tampaknya melemah. Namun, para pejabat harus tetap berhati-hati dan bergerak selangkah demi selangkah.