Emas menguat pada hari Kamis setelah rilis laba kuartal ketiga dari Nvidia memicu penurunan di pasar saham . Meskipun laba kuartal ketiga Nvidia melampaui estimasi dan awalnya disambut dengan euforia, sahamnya sendiri merosot 3,0% setelah rilis tersebut.

Respons yang tidak intuitif itu disebabkan oleh hasil yang tidak cukup baik untuk memenuhi "harapan yang sangat tinggi untuk raksasa AI," menurut Forbes. Nada risk-off secara keseluruhan yang ditinggalkan setelah kekecewaan tersebut menyebabkan penurunan besar dalam sentimen investor, yang merupakan berita positif bagi Emas dan aset safe haven lainnya.

Sementara itu, Dolar AS (USD) sedikit melemah setelah melonjak pada hari Rabu. Greenback tampaknya terhenti karena komentar dari para pembicara Federal Reserve (Fed) yang menyarankan agar Fed melanjutkan rencananya untuk memangkas suku bunga di tengah inflasi yang menurun. Hal ini secara mengejutkan bertentangan dengan pandangan umum bahwa inflasi akan meningkat di bawah kepemimpinan Trump.

Presiden Bank of New York John Williams mengatakan ia "melihat inflasi mereda dan suku bunga terus turun," dalam wawancara dengan Barron's pada hari Kamis. Hal ini menyusul komentar serupa dari Presiden Federal Reserve Bank of Boston Susan Collins, yang mengatakan pada hari Rabu bahwa pemangkasan suku bunga lebih lanjut diperlukan, tetapi para pembuat kebijakan harus bertindak hati-hati.