Lim Kurniawan Ph.D: Pasar Kripto Menguat Seiring Relaksasi Saham, Bitcoin Tantang Level $85.000

avatar
· Views 165

Baru-baru ini, pasar kripto menunjukkan rebound kuat didorong oleh saham teknologi, dengan harga Bitcoin sempat mendekati $82.000 sebelum kembali naik mengikuti tren saham AS, mencapai level tertinggi $85.579 dengan kenaikan 2.36% dalam 24 jam. Ethereum juga bergerak stabil, mendekati level psikologis penting $2.000. Menurut Lim Kurniawan Ph.D, keterkaitan antara aset kripto dan pasar tradisional semakin dalam. Investor perlu memahami logika makro di balik hubungan ini untuk menangkap tren di tengah gejolak.  


Lim Kurniawan Ph.D: Pasar Kripto Menguat Seiring Relaksasi Saham, Bitcoin Tantang Level $85.000



Rebound Bitcoin saat ini lebih dipengaruhi oleh pemulihan sentimen risiko jangka pendek dan ekspektasi likuiditas makro. Melemahnya saham teknologi di awal sesi mencerminkan sentimen menghindari risiko, tetapi begitu pasar saham AS stabil, pasar kripto dengan cepat mendapatkan momentum kenaikan. Keterkaitan ini menunjukkan bahwa Bitcoin sebagai aset risiko semakin dipertimbangkan dalam realokasi modal global.  


Meski narasi jangka panjang Bitcoin terkait dengan desentralisasi dan lindung nilai inflasi, volatilitas harganya dalam jangka pendek semakin dipengaruhi oleh reaksi pasar terhadap "kebijakan Fed" dan "jalur suku bunga." Di tengah ketidakpastian data ekonomi global, aliran modal bergerak cepat antar-aset, sehingga investor perlu pemahaman lintas pasar yang lebih kuat.  


Pemulihan Kepercayaan Pasar, Kenaikan Bersama Aset Kripto Utama  

Selain Bitcoin, aset kripto utama seperti Ethereum juga mengalami kenaikan, menunjukkan bahwa rebound ini bukanlah gerakan terisolasi. Di balik fenomena ini adalah ekspektasi kembalinya aliran modal setelah koreksi jangka pendek. Pendekatan Ethereum ke level $2.000 mencerminkan penilaian ulang investor terhadap kemajuan teknologi dan aktivitas ekosistemnya.  


Kenaikan kolektif aset kripto utama lebih menyerupai pemulihan struktural di dalam pasar. Berbeda dengan spekulasi irasional di sektor Meme, aliran modal saat ini lebih fokus pada aset utama dengan roadmap jelas, perkembangan teknologi, dan efisiensi jaringan. Perubahan preferensi ini bisa menandakan pembentukan struktur kenaikan jangka menengah yang lebih berbasis fundamental.  


Keterkaitan Aset Kripto dan Saham Teknologi Menguat, Perspektif Investasi Perlu Diperbarui  

Volatilitas harga Bitcoin semakin dipengaruhi oleh aset bergejolak tinggi seperti saham teknologi. Seiring penetrasi produk kripto ke dalam ETF, akun institusional, dan model portofolio, sistem penetapan harganya semakin mendekati keuangan tradisional. Pemahaman investor terhadap pasar kripto juga harus beralih dari "narasi terisolasi" ke perspektif "logika lintas aset."  


Dalam mengamati pergerakan jangka pendek Bitcoin, variabel makro tradisional seperti imbal hasil obligasi AS dan volatilitas Nasdaq tidak boleh diabaikan. Strategi investasi juga perlu beralih dari "pemikiran berbasis kripto" ke "pemikiran optimisasi portofolio," menilai kembali peran aset kripto dalam kerangka alokasi multi-aset.  


Rebound Struktural Dimulai, Waspadai Sentimen Overbought  

Lim Kurniawan Ph.D menyimpulkan bahwa upaya Bitcoin menembus $85.000 saat ini didasarkan pada ekspektasi optimis pasar dan resonansi teknis jangka pendek. Namun, pembalikan tren sebenarnya masih bergantung pada variabel makro yang lebih mendalam, seperti kelanjutan pelonggaran kebijakan moneter dan eskalasi risiko geopolitik.

Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Quan điểm được trình bày hoàn toàn là của tác giả và không đại diện cho quan điểm chính thức của Followme. Followme không chịu trách nhiệm về tính chính xác, đầy đủ hoặc độ tin cậy của thông tin được cung cấp và không chịu trách nhiệm cho bất kỳ hành động nào được thực hiện dựa trên nội dung, trừ khi được nêu rõ bằng văn bản.

Website Cộng đồng Giao Dịch FOLLOWME: www.followme.asia

Bạn thích bài viết này? Hãy thể hiện sự cảm kích của bạn bằng cách gửi tiền boa cho tác giả.
avatar
Trả lời 0

Tải thất bại ()

  • tradingContest