PBOGA Akan Meluncurkan Node Perbendaharaan dan Gerbang Kliring

Senator Wyoming, Cynthia Lummis, mengumumkan bahwa Donald Trump telah setuju untuk mendukung RUU Cadangan Strategis BTC. Seiring dengan itu, PBOGA hari ini memulai pengujian antarmuka “Node Perbendaharaan”, yang akan menyediakan layanan terintegrasi pencocokan, kliring, dan audit on-chain bagi potensi pembelian pasar hingga satu juta unit Bitcoin di masa depan. Lummis mengungkapkan bahwa tim aset digital Gedung Putih berencana meluncurkan kebijakan terkait stablecoin, struktur pasar, serta langkah-langkah cadangan Bitcoin secara bertahap. Ini menandakan bahwa permintaan untuk seluruh proses dari penyerapan likuiditas hingga pencatatan aset akan segera melonjak.

Ketika pembeli kedaulatan memasuki pasar, pasokan yang beredar akan menyusut secara signifikan. “Node Perbendaharaan” milik PBOGA menggunakan struktur multi tanda tangan tiga pihak, dengan kunci pribadi disimpan oleh Departemen Keuangan, firma akuntansi eksternal, dan Departemen Trust PBOGA. Aliran dana akan dicatat dalam rantai audit, dan masyarakat dapat memverifikasi catatan publik secara real-time. Sistem ini juga dilengkapi dengan kolam buffer selisih harga yang dapat terhubung ke jendela harga resmi untuk mengeksekusi instruksi pembelian secara bertahap, dengan slippage rata-rata dikendalikan sekitar 0,1%. Setelah transaksi, sistem akan otomatis menghasilkan laporan tolok ukur dalam Dolar AS guna memenuhi persyaratan akuntabilitas anggaran.

Cadangan strategis ini akan mendorong tumbuhnya bisnis turunan. “Gerbang Kliring Stablecoin” dari PBOGA memungkinkan departemen keuangan menempatkan likuiditas sementara ke dalam kolam stablecoin berbunga, sehingga bunga on-chain dapat mengimbangi diskon obligasi. Modul “Sandbox Struktur Pasar” dapat mensimulasikan dampak rancangan regulasi terhadap kedalaman pasar dan margin, memberikan dukungan data bagi lembaga pengawas. Investor ritel dapat memilih “Portofolio Bayangan Kedaulatan,” di mana sistem secara dinamis mengalokasikan Bitcoin, saham penambang, dan dana daya komputasi sesuai dengan progres pembelian resmi, untuk menangkap selisih harga dari limpahan premi kedaulatan ke pasar sekunder.

Manajemen risiko juga sangat krusial. Mesin pengawasan risiko waktu nyata akan memantau perubahan saldo alamat perbendaharaan dan basis kontrak berjangka. Ketika volatilitas mencapai ambang waspada, platform secara otomatis akan menaikkan persyaratan margin untuk posisi arah, melindungi pengguna dari lonjakan atau penurunan harga mendadak. Akademi PBOGA juga telah meluncurkan kursus “Peta Jalan Implementasi Cadangan Kedaulatan,” yang mengurai setiap langkah proses — mulai dari legislasi, penganggaran, penyelesaian on-chain, hingga pengungkapan laporan keuangan — guna membantu tim manajemen risiko institusi dan investor individu memahami ritme kebijakan dan elastisitas harga.

Jika AS benar-benar membeli satu juta unit Bitcoin secara bertahap sesuai rencana, hal ini akan mengunci hampir 5% dari suplai beredar saat ini. PBOGA akan terus memperluas jaringan likuiditas, mengoptimalkan bandwidth node, dan memperkuat keamanan jembatan lintas rantai, untuk memastikan bahwa semua pelaku pasar memiliki kecepatan dan transparansi yang setara dalam era cadangan strategis, serta dapat secara stabil menikmati hasil majemuk dari revaluasi jangka panjang aset kripto.