
Dalam dunia trading, pemahaman terhadap perilaku pasar penting banget untuk membuat keputusan yang tepat. Followme menyediakan dua data penting yang bisa membantu trader memahami pergerakan pasar secara lebih dalam: Data Pesanan Tertunda dan Data Posisi. Melalui 2 data penting ini, kamu bisa visualisasi untuk mengenali potensi support dan resistance, sentimen pasar, hingga kemungkinan breakout.
Artikel #BelajarFollowme ini akan menjelaskan arti kedua bagan tersebut, fungsinya, dan bagaimana kamu bisa memanfaatkannya untuk meningkatkan strategi trading.
Apa Saja Data yang Ada?
Data Pesanan Tertunda: menunjukkan distribusi order trader yang belum tereksekusi. Ini menggambarkan area harga yang diincar banyak trader, baik untuk beli maupun jual.
Setiap warna menunjukkan tipe order tertentu, yaitu:
- Hijau (Buy Stop): Trader berharap harga naik dan akan beli jika harga melewati level tertentu.
- Biru (Buy Limit): Trader ingin membeli di harga lebih rendah dari sekarang.
- Oranye (Sell Limit): Trader ingin menjual di harga lebih tinggi dari sekarang.
- Merah (Sell Stop): Trader akan menjual jika harga turun melewati level tertentu.
Data Posisi: menunjukkan posisi long dan short yang sedang terbuka.
Warna hijau menunjukkan posisi yang sedang untung (keuntungan), sedangkan merah menunjukkan posisi yang rugi (kerugian).
Gimana Cara Aksesnya?
1. Klik menu
"Pasar"2. Pilih simbol yang mau kamu analisa (contoh: XAUUSD)
3. Klik simbol tersebut untuk pergi ke halaman detail
4. Scroll kebawah sampai ke bagian "Statistik" dan klik
"Lainnya"
Apa Fungsi Data Ini?
Bagan ini dirancang untuk:
- Mengidentifikasi support/resistance potensial berdasarkan konsentrasi pesanan
- Menemukan harga kunci yang menjadi fokus perhatian mayoritas pelaku pasar
- Membaca kekuatan tekanan beli atau jual yang belum tereksekusi (melalui pending orders)
- Menganalisis perubahan volume posisi dalam 24 jam terakhir
Jadi, ini bisa bantu kamu menjawab pertanyaan berikut:
❓Di mana mayoritas trader menempatkan order mereka?
❓Level harga mana yang kemungkinan menjadi support atau resistance?
Bagan ini tidak hanya visual, tetapi juga menggambarkan psikologi pasar secara kolektif.
Kenapa Data Ini Penting?
Identifikasi Support dan Resistance Dinamis
Banyaknya order di harga tertentu menunjukan potensi level penting yang bisa jadi penghalang atau pemicu breakout.
Melihat Sentimen Pasar Real-Time
Lihat apakah trader lain lebih banyak buka posisi long atau short. Ini bisa kasih sinyal arah mayoritas pasar.
Perencanaan Resiko
Cari tau dimana banyak stop-loss atau limit order berada dapat bantu kamu menghindari area "jebakan market".
Bagaimana Ini Bisa Bantu Trader?
Contoh nyata:
Kamu melihat banyak Buy Stop di sekitar $3680 dan banyak posisi short yang sedang mengalami floating loss. Kombinasi ini bisa mengindikasikan potensi breakout ke atas, karena jika harga menembus $3680, order akan tereksekusi, dan trader short mungkin terkena stop loss secara massal, memperkuat momentum naik.
Sebaliknya, jika area $3650 menunjukkan banyak Sell Limit, kamu bisa mempertimbangkan area tersebut sebagai resistance potensial dan menyesuaikan strategi tradingmu.
Tips Untuk Traders
Gabungkan dengan Price Action: Gunakan data ini bersamaan dengan candlestick untuk melihat konfirmasi breakout.
Perhatikan Perubahan Harian: Tarik grafik ke atas untuk melihat data 24 jam terakhir dan amati perubahan posisi.
Gunakan Sebagai Pelengkap, Bukan Satu-satunya Acuan: Grafik ini efektif bila digunakan bersama indikator lain seperti volume, RSI, atau indikator tren.
Grafik posisi dan pesanan tertunda di Followme bukan sekadar tampilan angka, ini adalah alat bantu yang bisa kamu pakai untuk menunjukkan apa yang dipikirkan pasar. Dengan membaca grafik ini secara rutin, kamu bisa:
✔️ Mengenali titik harga penting
✔️ Menyesuaikan strategi entry/exit
✔️ Memahami pergerakan pasar dari sisi psikologi trader lainnya
Semakin dalam kamu memahami cara kerja grafik ini, semakin matang pula keputusan trading yang kamu ambil.
"Memahami dimana trader menunggu masuk pasar dan bagaimana mereka bereaksi terhadap harga adalah kunci membaca arah market dengan konteks psikologis. Bukan cuma soal angka, tapi soal perilaku massal yang bisa kamu manfaatkan untuk ambil posisi lebih cerdas."
Yuk cek sekarang!
Tải thất bại ()