5 Chart Pattern Paling “Nendang” untuk Profit Besar (dan Cara Memainkannya Secara Profesional)

avatar
· Views 131
Playbook Pattern Trader

5 Chart Pattern “Profit Driver” untuk Swing & Intraday (H1–D1)

Ingin profit besar dari setup yang jelas, repeatable, dan punya target ukur? Kuncinya ada di pola dengan asimetri — risiko kecil, potensi lari jauh, plus exit rule terukur. Di bawah ini rangkuman 5 chart pattern prioritas lengkap beserta psikologi harga, aturan entry–SL–TP, target ukur, & manajemen posisi.

Catatan: tidak ada pola yang “pasti menang”. Keunggulan datang dari disiplin eksekusi + money management + konsistensi.
 
Ringkasan Cepat (Cheat Sheet)
Pattern Bias Konfirmasi Utama Entry Favorit Stop Loss Target Ukur Potensi R:R
Head & Shoulders / Inverse H&S Reversal Break & close melewati neckline + retest Retest neckline / break + pullback Di balik shoulder kanan Jarak head–neckline 2R–4R+
Double Top / Bottom (M/W) Reversal Break & close neckline + (bonus) sweep likuiditas Retest neckline / CHoCH LTF Di atas/bawah puncak/dasar kedua Tinggi pola (peak–neck) 2R–3R+
Flag & Pennant Continuation Konsolidasi miring lawan tren, lalu break searah tren Break flag + retest Di balik sisi berlawanan flag Panjang “flagpole” 2R–5R+
Ascending / Descending Triangle Breakout Build-up + break garis horizontal Break + close / retest horizontal Di dalam segitiga (seberang entry) Lebar basis segitiga 2R–3R+
Falling / Rising Wedge Reversal (sering) Kontraksi range + divergensi; break berlawanan arah Break garis wedge + retest Di luar wedge (swing terakhir) Tinggi awal wedge / awal impuls 2R–4R+
 
Head & Shoulders (H&S) & Inverse H&S — Reversal Paling “Bersih”

Psikologi: Tren memudar. Shoulder kiri = dorongan awal gagal lanjut. Head = upaya terakhir/ekstrem. Shoulder kanan = buyer/seller mulai kehabisan napas.

5 Chart Pattern Paling “Nendang” untuk Profit Besar (dan Cara Memainkannya Secara Profesional)
Checklist validasi
  • Tren sebelumnya jelas.
  • Neckline rapi (tidak terlalu miring ekstrem).
  • Right shoulder lebih rendah/tinggi dari head (struktur melemah).
  • Bonus: divergensi pada RSI/MACD di head.
Aturan eksekusi
  • Konservatif: Tunggu break & close melewati neckline. Entry pada retest neckline + sinyal candle.
  • Agresif: Entry di right shoulder saat rejection kuat di zona S/D + konfirmasi LTF (CHoCH/BOS).
  • Stop Loss: Di balik right shoulder (ketat) atau di balik head (konservatif).
  • Target Ukur (TP): Proyeksi jarak head–neckline dari titik break. Partial 1R–1.5R, sisanya trailing.
Contoh R:R

Head–Neck = 150 pip. SL 45 pip (di atas shoulder). Target ukur = 150 pip → potensi ≈ 3.3R.

Kapan dihindari?

Neckline terlalu “choppy” atau right shoulder membesar menjadi struktur range.

 
Double Top / Double Bottom — M/W “Bikin Nyangkut” Likuiditas

Psikologi: Market menguji area ekstrem dua kali. Banyak stop menumpuk di atas/bawah ekstrem kedua. Sering ada liquidity sweep sebelum berbalik.

5 Chart Pattern Paling “Nendang” untuk Profit Besar (dan Cara Memainkannya Secara Profesional)
Checklist validasi
  • Dua puncak/dasar selevel (sedikit beda wajar).
  • Neckline jelas (S/R horizontal).
  • Bonus: sweep & shift (ambil likuiditas lalu struktur bergeser).
Aturan eksekusi
  • Konservatif: Break & close di bawah/atas neckline → entry retest.
  • Agresif (SMC): Setelah sweep di top/bottom kedua, tunggu CHoCH LTF; entry pada return to origin.
  • SL: Di atas puncak kedua (DT) / di bawah dasar kedua (DB).
  • TP: Tinggi pola (peak–neck) dari titik break. Partial 1R, sisanya trailing.
Kapan dihindari?

Jika “puncak kedua” terlalu jauh dari puncak pertama (bukan lagi double top, melainkan swing baru).

 
Flag & Pennant — Mesin Lanjutan Tren

Psikologi: Setelah impulse kuat (flagpole), market butuh “napas” — konsolidasi miring melawan tren (flag) atau menyempit (pennant). Break berikutnya sering melanjutkan dorongan awal.

5 Chart Pattern Paling “Nendang” untuk Profit Besar (dan Cara Memainkannya Secara Profesional)
Checklist validasi
  • Ada impulse candle beruntun (flagpole).
  • Konsolidasi rapi pada channel/pennant.
  • Volume/momentum mengecil saat konsolidasi (bonus).
Aturan eksekusi
  • Entry: Break & close di luar flag/pennant searah tren. Retest sisi luar → entry kedua/pyramiding.
  • SL: Di balik sisi berlawanan flag/pennant atau di bawah swing minor terakhir.
  • TP: Proyeksikan panjang flagpole dari break. Partial setiap 1R; sisanya trail (structure/ATR).
Tips profesional
  • Time-decay: Jika konsolidasi melebar >~50% panjang pole, kualitas setup menurun.
  • Hindari entry menjelang market close (likuiditas tipis).
 
Ascending & Descending Triangle — Breakout dengan Build-Up

Psikologi: Ascending: buyer membentuk higher low menekan resistance horizontal. Descending: seller menekan support. Build-up menandakan order menumpuk; saat lepas, break sering kencang.

5 Chart Pattern Paling “Nendang” untuk Profit Besar (dan Cara Memainkannya Secara Profesional)
Checklist validasi
  • Minimal 3 sentuhan: dua di garis horizontal, dua di trendline.
  • Kompresi range mendekati apex.
  • Semakin lama “ketok-ketok” level, semakin besar potensi lari.
Aturan eksekusi
  • Entry: Break & close di atas/bawah garis horizontal. Retest = risiko lebih kecil.
  • SL: Di dalam segitiga, balik trendline berlawanan.
  • TP: Lebar basis segitiga dari titik break. Tambah target pada level S/R harian.
Tips profesional

Selaraskan dengan konteks tren lebih tinggi (H4–D1). Triangle searah tren cenderung lebih mulus.

 
Falling / Rising Wedge — Reversal dengan Divergensi

Psikologi: Harga membuat HH/LL baru namun melemah; range menyempit. Sering berakhir break berlawanan arah (falling → bullish, rising → bearish).

5 Chart Pattern Paling “Nendang” untuk Profit Besar (dan Cara Memainkannya Secara Profesional)
Checklist validasi
  • Dua garis tren konvergen (menyempit).
  • Divergensi RSI/MACD (bonus besar).
  • Beberapa sentuhan (≥2) di tiap sisi wedge.
Aturan eksekusi
  • Entry: Break & close keluar dari wedge, lalu retest garis wedge sebagai S/R baru.
  • SL: Di luar wedge (melewati swing terakhir).
  • TP: Menuju awal wedge atau gunakan tinggi wedge dari break. Partial di S/R terdekat.
Tips profesional

Jika break tanpa retest, gunakan pullback ke EMA20/50 di LTF sebagai alternatif entry.

 
Manajemen Posisi: Ubah “Setup Bagus” jadi Profit Besar
  1. Risk per Trade Tetap (1%–2%) — Profit besar lahir dari kompilasi R-multiple, bukan over-risking.
  2. Partial Take-Profit Berlapis
    1. 1R: lepas 25% untuk kurangi tekanan psikologis.
    2. 2R–3R: lepas 25%–50% lagi.
    3. Sisa: trailing di structure (HH/HL/LL/LH) atau ATR(14) × 1.5–2.
  3. Time Stop — Jika setelah N candle (mis. 20 bar H1) tak bergerak searah, pertimbangkan keluar parsial/penuh.
  4. Hindari Overlap Setup — Dua posisi di pair berkorelasi tinggi = risiko tersembunyi. Pilih setup A+ saja.
  5. Catat R-Multiple, Bukan Rupiah — Fokus ke proses & kualitas eksekusi.
 
“Edge Stacking”: Tambah Keunggulan Tanpa Ribet
  • Level Besar: S/D H4–D1, MA200, atau VWAP harian (intraday).
  • Momentum: Divergensi/konvergensi RSI, pola impulse → konsolidasi → break.
  • Sesi & Kalender: London/NY open sering jadi pemicu; hindari entry tepat sebelum high-impact news (kecuali news-breakout).
 
Playbook Siap Pakai untuk Journal Trading

Salin template berikut dan isi setiap kali dapat sinyal:

  1. PAIR & TF
  2. KONTEKS (tren H4–D1)
  3. PATTERN (H&S / Double Top/Bottom / Flag / Triangle / Wedge)
  4. LEVEL KUNCI (neckline / S/R / trendline / supply–demand)
  5. KONFIRMASI (break&close / retest / CHoCH / divergensi)
  6. ENTRY (harga & alasan)
  7. SL (lokasi struktur & jarak pip)
  8. TP1/TP2/FINAL (target ukur & level S/R)
  9. RISK (x% ekuitas)
  10. HASIL (+/− R)
  11. CATATAN (apa yang berjalan / yang perlu diperbaiki)
 
Contoh Eksekusi Singkat — H&S Bearish (H1)
  • Konteks: Uptrend melemah di resistance D1. Terbentuk H&S di H1; RSI menunjukkan bearish divergence.
  • Entry: Break & close di bawah neckline, entry retest neckline (bearish engulfing).
  • SL: 0.5× head–neck (di atas right shoulder).
  • TP: Head–neck projection (TP1 di 1R, TP2 di target ukur).
  • Hasil: TP1 cepat tercapai, sisanya trailing di LH baru → 3.1R total.
 
Kesalahan Umum (Agar Tak “Keburu CL”)
  • Memaksa pola (melihat apa yang ingin dilihat) — gunakan checklist objektif.
  • Entry tanpa close konfirmasi (rawan fakeout).
  • Stop terlalu ketat menempel wick — beri napas di luar struktur kunci.
  • Ambil semua sinyal di semua pair — kurasi hanya A+ setup.
  • Abai news besar (CPI, NFP, FOMC) saat menahan posisi teknikal.
 

“Profit besar” bukan jackpot sekali tembak — ini soal system yang bisa diulang: pola terdefinisi, aturan eksekusi jelas, risk ketat, evaluasi konsisten. Mulai dari 1–2 pattern favorit, bangun database setup, lalu scale bertahap setelah edge terbukti.

🚀 Ikuti Update Pattern & Setup — @Pattern Trader

Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Quan điểm được trình bày hoàn toàn là của tác giả và không đại diện cho quan điểm chính thức của Followme. Followme không chịu trách nhiệm về tính chính xác, đầy đủ hoặc độ tin cậy của thông tin được cung cấp và không chịu trách nhiệm cho bất kỳ hành động nào được thực hiện dựa trên nội dung, trừ khi được nêu rõ bằng văn bản.

Bạn thích bài viết này? Hãy thể hiện sự cảm kích của bạn bằng cách gửi tiền boa cho tác giả.
avatar
Trả lời 0

Tải thất bại ()

  • tradingContest