
Harga emas dunia kembali mencatatkan rekor tertinggi baru pada Senin (20/10/2025) waktu setempat atau Selasa (21/10/2025) WIB. Setelah sempat terkoreksi pada Jumat (17/10/2025), logam mulia tersebut bangkit didorong oleh meningkatnya ketidakpastian atas perundingan dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China, serta ekspektasi pemangkasan suku bunga oleh Federal Reserve (The Fed).
Menurut laporan, harga emas spot melonjak 2,9 persen menjadi US$4.380,89 per ons, melampaui rekor tertinggi yang tercapai pekan sebelumnya sebelum terjadi aksi ambil untung. Sementara itu, emas berjangka AS naik lebih dari 4 persen hingga mendekati US$4.400 per ons, mencatatkan level tertinggi baru sepanjang masa.
Kenaikan serupa terjadi di pasar domestik. Harga emas Antam melonjak Rp72.000 per gram pada Selasa (21/10), berbalik arah dari penurunan Rp13.000 per gram sehari sebelumnya. Berdasarkan situs Logam Mulia, harga emas Antam kini mencapai Rp2.487.000 per gram, menandai rekor tertinggi sepanjang masa (all time high).
Lonjakan harga emas ini memperpanjang tren positif sejak awal tahun. Secara total, harga emas dunia sudah menguat lebih dari 65 persen sepanjang 2025, didorong oleh meningkatnya permintaan terhadap aset safe haven di tengah ketegangan geopolitik, krisis perdagangan, dan kekhawatiran atas utang serta kebijakan fiskal global.
Menariknya, reli harga emas tetap berlanjut meskipun Presiden AS Donald Trump mencoba meredakan ketegangan dengan menyatakan optimismenya untuk mencapai “kesepakatan yang adil” dengan Presiden China. Kedua pemimpin dijadwalkan bertemu dalam beberapa hari mendatang untuk membahas hubungan dagang antara kedua negara.
Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Quan điểm được trình bày hoàn toàn là của tác giả và không đại diện cho quan điểm chính thức của Followme. Followme không chịu trách nhiệm về tính chính xác, đầy đủ hoặc độ tin cậy của thông tin được cung cấp và không chịu trách nhiệm cho bất kỳ hành động nào được thực hiện dựa trên nội dung, trừ khi được nêu rõ bằng văn bản.



Tải thất bại ()