Dolar Australia menguat sekitar 0.2 persen ke level tertinggi sejak Januari pada kisaran 0.7280-an terhadap dolar AS. Rapat kebijakan bank sentral Australia (RBA) tadi pagi tidak memberikan petunjuk baru tentang suku bunga. Namun, nilai tukar mata uang tertopang oleh kenaikan harga komoditas. Sentimen pasar juga sedikit membaik di tengah upaya dialog Rusia-Ukraina.
  Grafik  AUD/USD  Daily via TradingView
 Grafik  AUD/USD  Daily via TradingView 
RBA mempertahankan suku bunga tetap pada tingkat 0.1 persen, sekaligus mengungkapkan optimisme tentang pemulihan ekonomi Australia seusai gejolak Omicron. RBA menggarisbawahi data pengangguran yang kini berada pada rekor terendah 14 tahun pada tingkat 4.2 persen. Bank sentral memperkirakan tingkat pengangguran bakal menurun lagi hingga ke bawah 4 persen dalam tahun ini.
Kendati demikian, RBA masih enggan menaikkan suku bunga. Pertumbuhan gaji telah meningkat, tetapi RBA menilai masih berada dalam kisaran pra-pandemi. Laju inflasi meningkat lebih cepat daripada ekspektasi, tetapi RBA menilai tingkat inflasi Australia masih lebih rendah daripada banyak negara lain. RBA juga terus meyakini laju inflasi bakal kembali melambat pada tahun depan.
Saat berita ditulis (1/Maret), harga minyak mentah tipe Brent dan WTI masing-masing bertahan pada kisaran USD103 dan USD99 per barel. Harga bijih besi COMEX melandai, tetapi harga kontrak komoditas yang sama di Dalian Commodity Exchange dan Singapore Exchange masih mengalami kenaikan. Situasi ini suportif bagi nilai tukar comdoll seperti dolar Australia.
Được in lại từ SeputarForex, bản quyền được giữ lại bởi tác giả gốc.
Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Quan điểm được trình bày hoàn toàn là của tác giả và không đại diện cho quan điểm chính thức của Followme. Followme không chịu trách nhiệm về tính chính xác, đầy đủ hoặc độ tin cậy của thông tin được cung cấp và không chịu trách nhiệm cho bất kỳ hành động nào được thực hiện dựa trên nội dung, trừ khi được nêu rõ bằng văn bản.



Tải thất bại ()