Jakarta, CNBC Indonesia - Vanessa Khong merupakan saah satu tersangka kasus dugaan penipuan berbasis aplikasi Binomo yang baru ditetapkan polisi. Kekasih Indra Kenz ini dijadwalkan akan diperiksa penyidik Bareskrim Polri pada Kamis (14/4/2022).
Vanessa tidak sendirian menjadi tersangka baru di kasus itu. Bersamanya turut ditetapkan juga Rudiyanto Pei dan Nathania Kesuma sebagai tersangka baru.
Sebagai informasi, Rudiyanto adalah ayah dari Vanessa. Kemudian, Nathania merupakan adik Indra Kenz.
"Sebagaimana kita ketahui bersama penyidik telah menetapkan 7 tersangka pada kasus Binomo. Empat orang telah dilakukan pemeriksaan dan penahanan sedangkan tiga orang tersangka lainnya akan dilakukan pemeriksaan pada hari Kamis nanti," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan saat konferensi pers, dikutip dari Detikcom, Selasa (12/4/2022).
Para tersangka baru yang ditetapkan polisi diduga ikut menerima aliran dana dari Indra Kenz. Dari Nathania, penyidik menyita satu unit rumah dan memblokir akun exchanger Indodax serta rekening pribadi.
Vanessa Khong diduga menerima dana cukup besar. Dia disinyalir mendapatkan uang hingga tanah dengan total nilai miliaran rupiah.
"Yaitu saudara NK telah dilakukan pemeriksaan sebagai saksi pertama, dari pemeriksaan tersebut diketahui peran NK yang menandatangani dokumen rumah di Deli
Serdang Sumatera Utara yang dibeli oleh IK. Menerima aliran dana sebanyak Rp 9,4 miliar," katanya.
"Dana tersebut atas permintaan IK yang membuka akun exchanger Indodax yang mana dioperasionalkan oleh IK," ujar Ramadhan.
Vanessa disebut sempat menerima aliran dana Rp 1,1 miliar dari Indra Kenz, serta sebidang tanah seharga Rp 7,8 miliar di Tangerang Selatan.
"Ketiga adalah RP, telah dilakukan pemeriksaan sebagai saksi pertama 16 Maret kedua 6 April. Rp diketahui menerima aliran dana dari IK sebesar Rp 1,5 miliar kemudian membantu IK menyamarkan hasil kejahatan dalam bentuk membeli 10 jam tangan mewah senilai Rp 8 miliar. Kemudian penyidik juga memblokir rekening milik RP," tuturnya.
Di lain kesempatan, Vanessa merasa keberatan jika dirinya bersama keluarga ditetapkan sebagai tersangka. Bahkan, menurut Vanessa, kasus Binomo sejatinya hanya kasus simpel. "Tapi, diheboh-hebohkan," tulis Vanessa dalam caption Instagram.
"Indrakenz bikin konten Binomo, orang-orang ikut main Binomo dan akhirnya mereka kalah dan merugi. Tapi Bos Binomonya nggak ketangkap karena Bosnya WNA dan di luar negeri katanya Binomo itu legal? Akhirnya Indrakenz yang ditahan, dan sekarang total tersangkanya ada 7 orang. 3 di antaranya adalah kami yang sama sekali nggak paham dan nggak tahu apa-apa soal Binomo," tulisnya.
"Rekening 1 keluargaku juga udah diblokir. Bahkan adik aku yang nggak ada hubungannya masih umur 17 nggak ada dana apapun diblokir. Situ yang bener," tulisnya lagi pada unggahan foto hasil tangkapan layar sebuah pemberitaan media.
Pada foto lain di unggahan dengan format carousel itu, Vanessa menegaskan juga bahwa dirinya dan keluarga mampu membuktikan mereka tidak bersalah.
"Yang jelas kita sangat sangat bisa membuktikan kalau kita nggak melakukan seperti yang dituduhkan.Biar fakta aja yang berbicara."
[Gambas:Video CNBC]
(RCI/dhf)
Được in lại từ CNBC-Indonesia, bản quyền được giữ lại bởi tác giả gốc.
Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Nội dung trên chỉ đại diện cho quan điểm của tác giả hoặc khách mời. Nó không đại diện cho quan điểm hoặc lập trường của FOLLOWME và không có nghĩa là FOLLOWME đồng ý với tuyên bố hoặc mô tả của họ, cũng không cấu thành bất kỳ lời khuyên đầu tư nào. Đối với tất cả các hành động do khách truy cập thực hiện dựa trên thông tin do cộng đồng FOLLOWME cung cấp, cộng đồng không chịu bất kỳ hình thức trách nhiệm nào trừ khi có cam kết rõ ràng bằng văn bản.
Website Cộng đồng Giao Dịch FOLLOWME: www.followme.asia
Tải thất bại ()