Pelemahan USD Mendorong Gerak Naik GBPUSD

Indikator Harga

Fokus GBPUSD:

1. Inflasi tahunan Inggris melonjak menjadi 7%
2. Pergerakan USD melemah

Rabu, 14 April – Pada perdagangan awal minggu ini dolar AS sempat menguat membuat imbal hasil meningkat akibat dari rencana The Fed untuk menaikan tingkat suku bunga yang lebih agresif untuk menekan inflasi. Kenaikan ini mempengaruhi mata uang lainnya, namun pada perdagangan kemarin pergerakan mata uang USD melemah terutama pada pergerakan sterling yang menguat ke zona 1.3000. Selain perlambatan imbal hasil AS, pergerakan mata uang GBPUSD terdorong oleh angka Indeks Harga Konsumen (IHK) Inggris yang berada di atas ekspektasi periode sebelumnya.

Data yang diterbitkan oleh Kantor Statistik Nasional Inggris mengungkapkan bahwa inflasi tahunan, yang diukur dengan IHK, melonjak menjadi 7% pada bulan Maret dari 6,2% pada bulan Februari. Tingkat inflasi Inggris mencapai level tertinggi dalam 30 tahun. Kenaikan ini sebagian besar mempengaruhi kenaikan mata Uang GBP, kenaikan tingkat inflasi yang tinggi membuat pelaku pasar melihat BoE akan menaikan tingkat suku bunga yang lebih tinggi sebesar 50 basis point pada pertemuan Mei mendatang. Sebelumnya pelaku pasar melihat kenaikan sebesar 25 basis point namun Deputi Gubernur Jon Cunliffe memilih tidak ada perubahan pada pertemuan terakhirnya.

Harga pergerakan GBPUSD naik. support di areal 1.3098 dan resistance terdekat di areal 1.3171 Support terjauhnya berada di areal 1.3073 hingga ke areal 1.3042. Sementara untuk resistance terjauhnya berada di areal 1.31968 hingga ke areal 1.3227.

EURUSD – Perdagangan pasangan mata uang EURUSD terlihat melonjak dan bergerak di atas zona 1.09000. Pergerakan harga tersebut terpengaruh oleh kinerja USD yang mengalami koreksi pada sesi perdagangan semalam, sementara menunggu hasil pertemuan ECB sore ini. Pada pertemuan hari ini, pasar terlihat tidak terlalu mengharapkan ECB melakukan perubahan suku bunga, namun lebih melihat komentar dari pejabat ECB terkait prospek ekonomi ke depannya. Support terdekatnya berada di areal 1.08800 dan resistance terdekatnya di areal 1.09300.

AUDUSD – Terpengaruh oleh koreksi USD, pasangan mata uang AUDUSD juga ikut melonjak ke zona 0.74000. Data Australia yang rilis pagi ini terlihat kurang menarik, dengan sektor tenaga kerja Australia sedikit mengalami kemunduran, sementara tingkat pengangguran terlihat stagnan. Resistance terdekatnya di areal 0.74800 dan support terdekatnya di areal 0.74400.

NZDUSD – Juga terpengaruh oleh USD, kinerja NZDUSD juga mengalami penguatan dengan harganya mendekati zona resistance di areal 0.68500. Perhatian relatif tertuju pada pergerakan dari AUDUSD sendiri serta pergerakan USD pada perdagangan malam nanti. Support terdekatnya berada di areal 0.68000.

USDJPY – Pergerakan mata uang ini menguat akibat pergerakan USD yang terkoreksi, mata uang Yen yang melemah dalam beberapa sesi perdagangan terakhir menjadi keuntungan bagi ekonomi Jepang yang didorong oleh ekspor, namun perusahaan lebih khawatir tentang bagaimana meningkatkan impor bahan bakar dan bahan mentah, yang sudah melonjak karena perang di Rusia. Support terdekatnya berada di areal 124.872 dan resistance terdekatnya berada di areal 125.843

USDCAD – Pergerakan mata uang ini turun akibat dari harga minyak yang meningkat, Sanksi ekonomi yang diberikan AS dalam hal embargo minyak dari Rusia membuat sejumlah pedagang minyak dapat menghindari pembelian minyak dari Rusia, namun disisi lain pasokan minyak mentah AS gagal memenuhi pasokan untuk global. Support terdekatnya berada di areal 1.25273 dan resistance terdekatnya berada di areal 1.25779

USDCHF – Pergerakan mata uang USDCHF terlihat terdampak besar dari kinerja USD yang menurun. Support terdekatnya berada di areal 0.93148 dan resistance terdekatnya berada di areal 0.93445 

Data Ekonomi Hari Ini

Riset Indonesia Commodity and Derivative Exchange

Forex Daily Newsletter