KIEV, iNews.id - Penasihat Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, Alexey Arestovich, menyebut negaranya secara de facto sudah menjadi anggota Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO). Oleh karena itu keanggotaan resmi di NATO, bahkan di Uni Eropa, hanya formalitas belaka.
Ukraina juga baru bergabung dengan Three Seas Initiative (Trimarium), semacam masuk Uni Eropa melalui pintu belakang. Selain itu, Amerika Serikat (AS), selaku pemimpin NATO, serta anggota-anggotanya ditambah sekutu dan mitra, berjanji untuk membantu Ukraina dalam perang melawan Rusia.
Dalam pembicaraan dengan aktivis sekaligus YouTuber, Mark Feygin, yang tayang Rabu kemarin, Arestovich sebenarnya ragu apakah NATO atau Uni Eropa siap menerima Ukraina secara resmi. Namun menurut dia, sekalipun ada penolakan hal itu tidak masalah.
Cukup menjadi kandidat anggota sudah cukup bagi Ukraina untuk bisa mengakses dana pembangunan Uni Eropa. Dari dana itu Polandia bahkan bisa membangun infrastruktur.
Selain itu, Ukraina mendapat keuntungan dengan bergabung dengan Trimarium.
“Kami menjadi negara ke-13 di Trimarium. Ini adalah akses ke pendanaan, transportasi, keamanan di laut, dan infrastruktur dan 12 negara Trimarium adalah anggota Uni Eropa. Artinya, hampir setengah dari negara-negara Uni Eropa. Ini berarti integrasi kami dengan Uni Eropa telah melangkah lebih jauh daripada yang dinilai banyak orang saat ini," kata Arestovich, seperti dilaporkan kembali RT, Kamis (23/6/2022).
Được in lại từ inews_id, bản quyền được giữ lại bởi tác giả gốc.
Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Quan điểm được trình bày hoàn toàn là của tác giả và không đại diện cho quan điểm chính thức của Followme. Followme không chịu trách nhiệm về tính chính xác, đầy đủ hoặc độ tin cậy của thông tin được cung cấp và không chịu trách nhiệm cho bất kỳ hành động nào được thực hiện dựa trên nội dung, trừ khi được nêu rõ bằng văn bản.
Website Cộng đồng Giao Dịch FOLLOWME: www.followme.asia
Tải thất bại ()