Pasardana.id – Riset harian Samuel Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan semalam (26/6) bursa AS ditutup melemah: Dow Jones turun - 0.04%, S&P 500 turun -0.45% dan Nasdaq turun -1.16%. Penurunan terjadi karena investor melakukan aksi jual pada saham teknologi serta investor juga memantau situasi di Rusia menyusul pemberontakan singkat oleh kelompok militer swasta selama akhir pekan. Yield UST 10Y turun -18 bps (-0.48%) ke level 3.71% dan USD Indeks turun -0.20% ke level 102.69.
Pasar komoditas ditutup cenderung menguat: minyak naik +0.52% ke level USD 69.52/bbl, emas naik +0.20% ke level USD 1,933.4/toz, nikel turun -4.64% ke level USD 20,408.50, batu bara naik +0.25% ke level USD 139.50/ton, dan CPO naik +2.54% ke level MYR 3,716.
Pasar regional pada perdagangan kemarin (26/6) ditutup melemah: Nikkei turun - 0.25%, Hangseng turun -0.51% dan Shanghai turun -1.48%. Sedangkan EIDO ditutup naik +0.74%. IHSG ditutup menguat +0.38% ke level IDR 6,664.7 dengan investor asing mencatatkan keseluruhan net buy sebesar IDR 113.7 miliar. Di pasar reguler, investor asing mencatatkan net buy sebesar IDR 99.9 miliar, dan pada pasar negosiasi tercatat net buy asing sebesar IDR 13.8 miliar. Net buy asing tertinggi di pasar reguler dicatatkan oleh BMRI (IDR 132 miliar), MFIN (IDR 67.7 miliar), dan ICBP (IDR 55.6 miliar). Net sell asing tertinggi di pasar reguler dicetak oleh AMRT (IDR 65.6 miliar), GOTO (IDR 60.1 miliar), dan MDKA (IDR 37.9 miliar). Top leading movers emiten BYAN, BBRI, TLKM, sementara top lagging movers emiten PTBA, MDKA, ANTM.
Diperdagangan Selasa (27/6) pagi ini, pasar regional dibuka melemah: Kospi turun -0.04% dan Nikkei turun -0.21%.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, kami perkirakan hari ini IHSG akan bergerak melemah sering sentimen global dan regional,” sebut analis Samuel Sekuritas dalam riset Selasa (27/6).
Tải thất bại ()