
JAKARTA - Direktur Utama PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) atau BSI Hery Gunardi menjelaskan soal kabar akuisisi BTN Syariah.
"Terkait dengan aksi korporasi, sebenarnya aksi korporasi ini domainnya para pemegang saham ya," kata Hery dalam konferensi pers paparan kinerja BSI, Jakarta, Selasa (19/9/2023).
"BSI pada dasarnya (manajemen BSI) hanya mengikuti arahan saja jadi kalau ada arahan (dari pemegang saham) kita jalankan," sambungnya.

Mengikuti arahan tersebut artinya, saat ini pihaknya masih menunggu arahan, jika belum ada, pihaknya juga belum bisa menjalankan aksi tersebut.
Seperti diketahui, beredar kabar bahwa BSI akan mengakuisisi unit bisnis syariah milik BTN dalam upaya pemenuhan implementasi aturan spin-off unit usaha syariah (UUS).

Adapun BTN menargetkan pemisahan alias spin off unit usaha syariah (UUS) miliknya, BTN Syariah pada akhir 2023. Langkah ini dilakukan selaras dengan terpenuhinya syarat nilai aset mencapai 50% dari total nilai aset induknya.
Direktur Utama BTN Nixon Napitupulu mengatakan, pihaknya tengah melakukan proses negosiasi kesepakatan transaksi jual beli atau akuisisi dengan suatu perbankan syariah. Sebab, jika pengalihan aset langsung dilakukan dengan BSI maka risikonya sangat besar.
Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Quan điểm được trình bày hoàn toàn là của tác giả và không đại diện cho quan điểm chính thức của Followme. Followme không chịu trách nhiệm về tính chính xác, đầy đủ hoặc độ tin cậy của thông tin được cung cấp và không chịu trách nhiệm cho bất kỳ hành động nào được thực hiện dựa trên nội dung, trừ khi được nêu rõ bằng văn bản.
Tải thất bại ()