
Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) mengungkap masih banyak barang tekstil impor yang belum diatur ketat oleh pemerintah. Ketua Umum API Jemmy Kartiwa Sastraatmadja mengungkap HS code barang tekstil impor berjumlah cukup banyak hingga 700 jenis HS code.
Jemmy meminta pemerintah untuk memperketat izin impor 700 jenis tekstil impor. Jika tidak, maka akan dimanfaatkan oknum untuk melakukan impor yang tidak semestinya.
"Kita memohon untuk mayoritas 700 HS code kita PI (Persetujuan Impor)-kan. Jadi barang impor berizin itu diizinkan oleh WTO, ibaratkan harus ada Pertek (Pertimbangan Teknis) dan harus ada PI dari Kemendag. Sepanjang sudah ada PI dan Pertek itu selalu digunakan oleh oknum," kata dia dalam rapat dengan Komisi VII DPR RI kemarin, dikutip Kamis (11/7/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Jemmy, ada indikasi oknum yang memanfaatkan HS code untuk melakukan impor. Berdasarkan analisanya, ketika beberapa barang tekstil impornya diperketat dan ada yang tidak, maka ada lonjakan impor produk yang syaratnya longgar.
"Karena kita sudah mengamati 5 tahun. Dulu PI tidak sebanyak ini. Begitu ada lonjakan impor, kita usulkan coba yang lonjakan itu impornya di-PI kan setelah di PI, dia bergeser (lonjakan impornya)," ungkapnya.
Jemmy menyebut memang tidak semua jenis tekstil impor itu diharuskan menggunakan PI. Nah, pada jenis tekstil itulah yang saat ini impornya melonjak.
"Kalau baju itu pakai PI. Tetapi pakaian tekstil lainnya yang belum di PI-kan dan itu terjadi lonjakan impornya," pungkasnya.
(ada/ara)作者:Aulia Damayanti -,文章来源detik_id,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:以上内容仅代表作者或嘉宾的观点,不代表 FOLLOWME 的任何观点及立场,且不代表 FOLLOWME 同意其说法或描述,也不构成任何投资建议。对于访问者根据 FOLLOWME 社区提供的信息所做出的一切行为,除非另有明确的书面承诺文件,否则本社区不承担任何形式的责任。
FOLLOWME 交易社区网址: www.followme.asia
加载失败()