
IDXChannel - Inflasi Amerika Serikat (AS) tercatat 3,4 persen atau lebih rendah dari ekspektasi pasar. Progres laju tekanan inflasi AS membaik dan kian mendekati sasaran target Bank Sentral AS 2 persen.
Melandainya inflasi AS, justru mendongkrak nilai tukar Rupiah ke Rp16.150 per USD. "Rupiah berpeluang untuk bergerak dalam rentang Rp16.120-Rp16.170 per USD. Selain itu, harga emas juga ditransaksikan menguat ke level USD2.407 per ons troy nya," kata Analis Pasar Keuangan, Gunawan Benjamin, Jumat (12/7/2024).
Namun respons pasar saham justru tidak sebaik yang diharapkan. Bursa AS bergerak mixed, bahkan Nasdaq ditutup turun 1,95 persen.
Demikian halnya juga dengan sejumlah Bursa di Asia, Nikkei Jepang mengalami koreksi yang cukup dalam. Sementara Hang Seng China dibuka menguat cukup signifikan setelah kerugian besar pada perdagangan sehari sebelumnya.
IHSG Jumat (12/7/2024) dibuka menguat di level 7.336. Namun, penguatan IHSG pada perdagangan hari ini diragukan akan mampu bertahan di zona hijau selama sesi perdagangan berlangsung. Mengingat tidak banyak bursa saham global yang menguat signifikan pasca rilis data inflasi AS.
Ditambah lagi secara teknikal IHSG sudah memasuki area jenuh beli, sehingga memungkinkan terjadinya koreksi sehat.
"IHSG kata Gunawan, berpeluang ditransaksikan dalam rentang 7.270 hingga 7.350 pada perdagangan hari ini," tutur dia.
(DES)
作者:12/07/2024 10:29 WIB,文章来源Idxchannel,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:以上内容仅代表作者或嘉宾的观点,不代表 FOLLOWME 的任何观点及立场,且不代表 FOLLOWME 同意其说法或描述,也不构成任何投资建议。对于访问者根据 FOLLOWME 社区提供的信息所做出的一切行为,除非另有明确的书面承诺文件,否则本社区不承担任何形式的责任。
FOLLOWME 交易社区网址: www.followme.asia
加载失败()