Ditutup ke 7.760, IHSG Berakhir di Zona Merah

IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup koreksi tipis 0,43 poin atau 0,01 persen ke level 7.760,95 pada perdagangan, Rabu (11/9/2024).

Terdapat 225 saham menguat, 351 saham melemah dan 220 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp10,9 triliun dari 19,0 miliar saham yang diperdagangkan.

Indeks LQ45 melemah 0,13 persen ke 950,568, indeks JII melemah 0,16 persen ke 514,35, indeks IDX30 menguat 0,11 persen ke 484,034 dan indeks MNC36 menguat 0,04 persen ke 367,116.

Sedangkan indeks sektoral yang berada di zona hijau yaitu barang baku 0,12 persen, konsumer non siklikal 0,13 persen, finansial 0,09 persen, properti 0,7 persen, teknologi 1,55 persen, transportasi 0,83 persen.

Kemudian sektoral yang melemah ada energi 0,17 persen, industri 0,58 persen, konsumer siklikal 2,22 persen, kesehatan 0,3 persen, infrastruktur 0,31 persen.

Sementara itu, saham-saham yang masuk top gainers yaitu saham PT Optima Prima Metal Sinergi Tbk (OPMS) naik 33,33 persen ke Rp124, PT Grand House Mulia Tbk (HOMI) naik 32 persen ke Rp264 dan saham PT Green Power Group Tbk (LABA) naik 24,56 persen ke Rp710.

Adapun saham-saham yang masuk top losers antara lain, PT Malacca Trust Wuwungan Insurance Tbk (MTWI) turun 14,81 persen di Rp161, saham PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) turun 11,50 persen ke Rp400, PT Meratus Jasa Prima Tbk (KARW) turun 9,86 persen di Rp3840.

Tiga saham yang teraktif diperdagangkan antara lain PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA).

(DESI ANGRIANI)