Kinerja Industri PMI Merosot, Menperin Kaitkan Dengan Kebijakan Internal

avatar
· 阅读量 48

Pasardana.id - Tak hanya bergantung pada dinamika pasar global, terpuruknya kinerja industri manufaktur nasional juga bisa dipengaruhi oleh kebijakan internal.

Hal tersebut diungkap Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita, pada saat kunjungan kerjanya di Bogor, Rabu (18/9).

"Kenapa PMI turun? Artinya ada sesuatu yang memang harus kita lakukan sebagai bangsa terkait dengan kebijakan internal kita. Kebijakan internal kita ini harus mengarah kepada bagaimana kita bisa memberikan ruang tumbuh yang tinggi bagi industri dalam negeri," ujar Agus.

Karena itu, Agus meminta agar semua pihak bekerja sama untuk mendorong daya tumbuh bagi industri dalam negeri, baik dengan berbagai fasilitas, insentif, maupun dengan kebijakan yang pro industri dalam negeri.

"Kita melihat challenge yang dihadapi oleh industri manufaktur kan impor. Impor itu bisa impor ilegal, itu juga problem tersendiri, atau impor legal akibat dari regulasi kita yang tidak pro industri," terangnya.

Sebagai informasi, mengutip data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan surplus neraca perdagangan Indonesia pada Agustus 2024 sebesar USD2,90 miliar.

Akan tetapi, surplus neraca perdagangan tersebut dibarengi dengan Purchasing Manager's Index (PMI) manufaktur yang mengalami kontraksi pada periode yang sama.

Sementara itu, S&P Global menunjukkan aktivitas manufaktur Indonesia mengalami kontraksi ke 48,9 pada Agustus 2024.

Sebelumnya, PMI Manufaktur Indonesia juga sudah mengalami kontraksi pada Juli 2024 di angka 49,3.

 

 

 

 

 

 

风险提示:以上内容仅代表作者或嘉宾的观点,不代表 FOLLOWME 的任何观点及立场,且不代表 FOLLOWME 同意其说法或描述,也不构成任何投资建议。对于访问者根据 FOLLOWME 社区提供的信息所做出的一切行为,除非另有明确的书面承诺文件,否则本社区不承担任何形式的责任。

FOLLOWME 交易社区网址: www.followme.asia

喜欢的话,赞赏支持一下
avatar
回复 0

加载失败()

  • tradingContest