Apa Itu Expense Ratio? Ini Kegunaannya dalam Investasi Reksa Dana

avatar
· 阅读量 27
Apa Itu Expense Ratio? Ini Kegunaannya dalam Investasi Reksa Dana
Apa Itu Expense Ratio? Ini Kegunaannya dalam Investasi Reksa Dana. (Foto: Freepik)

IDXChannel—Apa itu expense ratio? Dalam investasi reksa dana, expense ratio atau rasio beban biaya digunakan untuk melihat perbandingan antara biaya yang dibutuhkan manajer investasi untuk mengelola dana investor dengan rata-rata nilai aset bersih selama setahun. 

Expense ratio menunjukkan seberapa efisien manajer investasi dalam mengelola dana kelolaan di bawah manajemennya. Reksa dana adalah bentuk investasi kolektif, di mana para investor ‘menitipkan’ modalnya kepada manajer investasi untuk dikelola. 

Baca Juga:
Apa Itu Expense Ratio? Ini Kegunaannya dalam Investasi Reksa Dana Apakah Reksa Dana Bisa Rugi? Risiko-Risiko dan Cara Menghindari Kerugiannya

Modal yang terkumpul dari para investor kemudian dikelola dan ditempatkan pada instrumen-instrumen investasi dan pasar uang, sesuai dengan jenis reksa dana yang dipilih oleh investor. 

Jika investor memilih reksa dana pasar uang contohnya, maka seluruh modal yang dititipkan investor akan ditempatkan pada instrumen pasar uang seperti deposito dan surat utang dengan masa jatuh tempo kurang dari setahun. 

Baca Juga:
Apa Itu Expense Ratio? Ini Kegunaannya dalam Investasi Reksa Dana Bolehkah Investasi Reksa Dana Menggunakan Utang? 3 Jenis Modal yang Harus Dihindari

Sementara jika investor membeli reksa dana saham, maka mayoritas modal yang terkumpul akan ditempatkan pada instrumen pasar modal berupa saham. Demikian juga bila investor membeli reksa dana pendapatan tetap (obligasi). 

Dalam pengelolaan dana yang terhimpun dari investor yang membeli reksa dana ini, manajer investasi memerlukan biaya. Sama halnya seperti investor saham yang membeli saham secara langsung melalui sekuritas, ada biaya administrasi yang harus dikeluarkan. 

Baca Juga:
Apa Itu Expense Ratio? Ini Kegunaannya dalam Investasi Reksa Dana Perbandingan Investasi Reksa Dana vs Properti: Mana yang Lebih Menguntungkan?

Melansir BNI Sekuritas (18/10), expense ratio mencakup biaya manajemen, biaya administrasi, biaya distribusi, dan biaya operasional lainnya yang dikeluarkan manajer investasi saat mengelola reksa dana. 

Biasanya, expense ratio reksa dana saham lebih tinggi dibanding expense ratio reksa dana lainnya. Karena biaya yang harus dikeluarkan manajer investasi untuk jual-beli saham otomatis bakal lebih tinggi dibanding biaya pengeluaran deposito dan surat utang. 

Apalagi, dalam satu tahun manajer investasi bisa beberapa kali melakukan jual-beli saham. Sebagai gambaran, expense ratio reksa dana saham bisa mencapai tiga persen lebih, sementara expense ratio reksa dana pasar uang bisa terjaga di bawah satu persen. 

Namun demikian perlu diingat bahwa expense ratio yang besar tidak lantas menjadikan reksa dana kurang menarik. Ada juga investor yang tidak keberatan dengan biaya yang tinggi selama return yang diperoleh sepadan.

Selain expense ratio, investor reksa dana juga harus memperhatikan pertumbuhan return, maximum drawdown, dan  jumlah asset under management (AUM). 

Itulah penjelasan singkat tentang apa itu expense ratio dalam investasi reksa dana. 

(Nadya Kurnia)

风险提示:以上内容仅代表作者或嘉宾的观点,不代表 FOLLOWME 的任何观点及立场,且不代表 FOLLOWME 同意其说法或描述,也不构成任何投资建议。对于访问者根据 FOLLOWME 社区提供的信息所做出的一切行为,除非另有明确的书面承诺文件,否则本社区不承担任何形式的责任。

FOLLOWME 交易社区网址: www.followme.asia

喜欢的话,赞赏支持一下
avatar
回复 0

加载失败()

  • tradingContest