
IDXChannel – Bursa saham Asia bergerak beragam pada perdagangan Senin (28/10/2024), seiring investor mencermati hasil pemilihan umum (pemilu) Jepang.
Menurut data pasar, pukul 09.30 WIB, Indeks Nikkei 225 meningkat 1,47 persen, sedangkan Topix yang lebih luas naik 1, 11 persen, mengimbangi sebagian besar kerugian pekan lalu karena yen terus melemah setelah pemilu akhir pekan di Jepang.

Partai Demokrat Liberal dan mitra koalisinya Komeito kehilangan mayoritas di majelis rendah, sehingga menambah ketidakpastian politik dan ekonomi serta memperumit rencana normalisasi Bank of Japan (BOJ).
BOJ dijadwalkan untuk memutuskan kebijakan moneter pada Kamis ini, meskipun diharapkan tidak ada perubahan kebijakan.

Yen melemah ke level terendah hampir tiga bulan terhadap dolar Amerika Serikat (AS), yang mendorong prospek keuntungan bagi industri berorientasi ekspor di Jepang.
“Kemungkinan besar pasar akan melihat ini sebagai tambahan masalah untuk yen, dengan target awal di 155 dan batas dari Kementerian Keuangan di 160,” ujar Kepala Strategi Pasar dan Wawasan di BNY, Bob Savage.

Kenaikan di pasar saham Jepang, yang sering bergerak berlawanan dengan yen karena mata uang yang lebih lemah dapat menguntungkan eksportir, dipimpin oleh perusahaan-perusahaan teknologi.
Di tempat lain, saham-saham di China daratan melemah pada perdagangan awal Senin, sementara saham-saham di Hong Kong bergerak datar karena investor menantikan hasil dari pertemuan penting di dalam negeri dan pemilu presiden AS yang akan berlangsung minggu depan.
Indeks CSI300 blue-chip China turun 0,4 persen, sementara Indeks Hang Seng di Hong Kong cenderung stabil dan Shanghai Compsite naik 0,17 persen.
Badan legislatif tertinggi China akan mengadakan pertemuan dari 4-8 November, menurut kantor berita Xinhua, tetapi agenda tersebut tidak menyebutkan soal langkah-langkah terkait utang dan kebijakan fiskal yang dinanti-nantikan.
Sebelumnya, bank sentral China (PBOC) mengumumkan bahwa mereka telah mengaktifkan fasilitas operasi pasar terbuka reverse repo dan akan menggunakannya untuk berdagang dengan dealer utama dalam operasi pasar terbuka setiap bulan.
Sementara, indeks ASX 200 Australia tumbuh 0,03 persen, KOSPI Korea Selatan terapresiasi 0,56 persen.
Berbeda, Straits Times Index Singapura merosot 0,03 persen.
Pasar mata uang secara umum stabil, dengan dolar AS berada di jalur kenaikan bulanan terbesar dalam 2,5 tahun terakhir.
Hal itu didorong oleh tanda-tanda kekuatan ekonomi AS dan potensi kemenangan Donald Trump yang mengerek imbal hasil obligasi AS.
Imbal hasil obligasi Treasury 10-tahun AS naik 43 basis poin selama Oktober, dibandingkan kenaikan 16 bps untuk bund Jerman dan 23 bps untuk gilt Inggris.
Pasar kini memperkirakan hampir tidak ada peluang penurunan suku bunga oleh Federal Reserve (The Fed) AS pada pertemuan November mendatang, turun dari 50 persen untuk kemungkinan pemotongan 25 bps sebulan lalu, menurut alat FedWatch dari CME.
Laporan pekerjaan AS pada 1 November menjadi fokus investor yang mempertimbangkan apakah ekonomi yang lebih kuat dari perkiraan dapat mengurangi kemungkinan penurunan suku bunga, sementara data inflasi dijadwalkan rilis di Eropa dan Australia.
Data akhir pekan lalu menunjukkan laba industri China turun 27,1 persen pada September dibandingkan tahun sebelumnya. (Aldo Fernando)
Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.
作者:28/10/2024 09:38 WIB,文章来源Idxchannel,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:以上内容仅代表作者或嘉宾的观点,不代表 FOLLOWME 的任何观点及立场,且不代表 FOLLOWME 同意其说法或描述,也不构成任何投资建议。对于访问者根据 FOLLOWME 社区提供的信息所做出的一切行为,除非另有明确的书面承诺文件,否则本社区不承担任何形式的责任。
FOLLOWME 交易社区网址: www.followme.asia
加载失败()