
IDXChannel - Harga emas dunia terkoreksi tipis pada Senin (28/10/2024) setelah serangan terbatas Israel terhadap Iran pada akhir pekan lalu mengurangi kekhawatiran geopolitik.
Namun, pembelian aset safe-haven menjelang pemilihan umum (pemilu) Amerika Serikat (AS) pada 5 November mendatang dan pelemahan dolar Paman Sam turut memberikan dukungan bagi logam mulia ini.

Menurut data pasar, emas spot (XAU/USD) melemah 0,18 persen ke posisi USD2.742,32 per troy ons pada Senin.
Harga logam mulia tersebut masih berada di kisaran rekor tertinggi yang terakhir disentuh pada Selasa (22/10) pekan lalu.

Israel membatasi respons atas serangan Iran pada 1 Oktober dengan menargetkan beberapa sasaran militer dan industri, langkah yang dianggap menurunkan ketegangan antara kedua negara. Fokus kini beralih ke pemilu AS mendatang dan kekhawatiran atas kebijakan fiskal dari kedua kandidat presiden.
"Reaksi terbatas emas terhadap serangan Israel, penguatan USD dan yield, serta data yang menunjukkan penurunan permintaan China di kuartal III-2024 sebesar 20 persen, menunjukkan bahwa pasar saat ini lebih fokus pada pemilu AS,” kata Saxo Bank, dikutip MT Newswires, Senin (29/10).

Saxo Bank menlanjutkan, potensi risiko dari hasil pemilu yang bisa menyebabkan pengeluaran pemerintah berlebih, mendorong rasio utang terhadap PDB lebih tinggi, sekaligus memicu kekhawatiran inflasi.
Dolar AS juga stabil, dengan indeks dolar ICE terakhir terlihat naik 0,01 poin menjadi 104,27.
Imbal hasil (yield) Treasury AS ikut meningkat, dengan yield obligasi dua tahun terakhir terlihat di angka 4,161 persen, naik 3,9 basis poin. Sementara, yield obligasi 10 tahun menguat 4,5 poin menjadi 4,291 persen.
Potensi Emas
Dalam wawancaranya dengan Kitco News, Direktur Strategi ETF di abrdn, Robert Minter, menyarankan agar investor mengabaikan volatilitas pasar jangka pendek dan fokus pada gambaran besar, yaitu tren suku bunga yang menurun.
Menurutnya, kondisi suku bunga rendah bersamaan dengan inflasi yang tetap tinggi dapat mendorong penurunan suku bunga riil lebih cepat dari perkiraan, sehingga ia merekomendasikan alokasi lebih besar pada komoditas, terutama emas.
Minter mencatat bahwa kondisi ini umumnya menguntungkan emas, tetapi banyak investor yang masih enggan mengambil langkah.
"Minimnya minat investor justru menjadi salah satu faktor bullish terbesar yang mendukung harga emas jangka panjang," tuturnya, dikutip Kitco, Senin (28/10).
Minter menjelaskan, sepanjang 2023 hingga kini, investor institusi dan ritel lebih banyak menjual ETF emas, yang diserap oleh pasar berkat tingginya pembelian dari bank sentral.
Meski permintaan bank sentral mulai melambat, aliran masuk ETF emas menunjukkan perubahan minat investor.
“Dinamikanya berubah—penjual likuiditas ETF emas kini berbalik menjadi pembeli. Perubahan ini akan transformatif,” ujarnya.
Menurut Minter, rendahnya posisi pasar ini menunjukkan potensi besar bagi emas, apalagi dengan suku bunga yang diperkirakan turun.
Ia juga menyoroti bahwa investor kian tertarik pada emas sebagai pelindung daya beli di tengah inflasi yang kian tinggi, sebagian disebabkan oleh pengeluaran pemerintah yang tidak terkendali.
Minter mengkritik kedua kandidat presiden, menyatakan, “Baik mantan Presiden Donald Trump maupun Wakil Presiden Kamala Harris memperlakukan dolar AS layaknya 'uang Monopoli.'"
Minter memprediksi kemenangan partai Demokrat penuh akan mendorong harga emas karena kemungkinan munculnya pengeluaran pemerintah baru.
Ia optimistis bahwa harga emas akan terus mendapat dukungan hingga 2025 di tengah kenaikan utang dan harga konsumen.
Selain itu, ketidakpastian global di bawah presiden AS berikutnya juga dianggap mendukung kenaikan harga emas.
Mengakhiri 2024, Minter memperkirakan harga emas bisa mencapai sekitar USD2.800 per troy ons, dan pada 2025 mungkin menyentuh USD3.000 per troy ons.
“Jika kita mendapatkan pemotongan suku bunga yang diharapkan pasar obligasi, turun 200 basis poin tahun depan, maka harga emas USD3.000 per troy ons bukan hal yang mustahil,” katanya. (Aldo Fernando)
作者:29/10/2024 06:55 WIB,文章来源Idxchannel,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:以上内容仅代表作者或嘉宾的观点,不代表 FOLLOWME 的任何观点及立场,且不代表 FOLLOWME 同意其说法或描述,也不构成任何投资建议。对于访问者根据 FOLLOWME 社区提供的信息所做出的一切行为,除非另有明确的书面承诺文件,否则本社区不承担任何形式的责任。
FOLLOWME 交易社区网址: www.followme.asia
加载失败()