
IDXChannel - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Rabu (6/11/2024) kemarin berakhir di zona merah, dengan pelemahan sebesar 1,44 persen menuju level 7.383,86.
Merosotnya posisi IHSG dipimpin oleh saham-saham di sektor technology (-2,96 persen) dan properti (-2 persen).

Di lain pihak, asing membukukan net sell sebesar Rp1.09 triliun di pasar regular, dengan saham-saham yang paling banyak dijual seperti BMRI, BBRI, BBNI, BBCA dan TLKM.
Dalam analisa Tim Riset PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk (RELI), tren pelemahan didorong oleh volatilitas market akibat pelemahan rupiah ke level 15.800 dan kenaikan yield treasury AS didorong oleh ekspektasi kebijakan Donald Trump yang berfokus pada pertumbuhan ekonomi, serta pemberlakuan tarif impor yang dapat menyebabkan peningkatan defisit anggaran dan kenaikan inflasi.

Secara teknikal, IHSG membentuk candle bearish dengan long body dan breakdown dari support di level 7480 dengan MACD yang masih berada di area death cros, jika lanjutkan penguatan IHSG potensi untuk uji level MA200. Berikut saham yang memiliki potensi naik pada beberapa hari mendatang yaitu: EMTK, KPIG, CPIN, PYFA.
Sementara, dari bursa AS, mayoritas indeks utama ditutup di zona hijau. Penguatan indeks didorong apresiasi pasar di tengah hasil suara yang menunjukan keunggulan Donald Trump.

Indeks AS bergerak menguat di tengah ekspektasi investor pada janji kampanye Trump yang akan mengurangi pajak capital gain sehingga meningkatkan daya tarik investasi di pasar saham US.
Pada saat yang sama, dari bursa Asia, pada pagi ini telah diperdagangkan melemah, saat laporan ini ditulis perdagangan indeks Nikkei 225 melemah (-0,31 persen). Sedangkan, index Kospi diperdagangkan melemah (-0,72 persen).
Dari Asia, pasar diprediksi akan lebih mencermati data pertumbuhan ekspor-impor China pada Oktober 2024, yang diperkirakan consensus masing-masing sebesar +5 persen (yoy) dan -1,5 persen (yoy).
Tim Riset RELI memproyeksikan IHSG bakal diperdagangkan mixed cenderung melamah, dengan potensi untuk menguji support pada level 7.330 dan resistance pada level 7.440.
Pasar akan menanti hasil Keputusan suku bunga The Fed pada malam ini dimana consensus memperkirakan pemangkan suku bunga sebesar 25bps.
Sedangkan deretan saham yang perlu dicermati lebih jauh, dalam pandangan Tim Riset RELI, adalah EMTK, KPIG, CPIN dan PYFA.
(taufan sukma)
Được in lại từ Idxchannel, bản quyền được giữ lại bởi tác giả gốc.
Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Nội dung trên chỉ đại diện cho quan điểm của tác giả hoặc khách mời. Nó không đại diện cho quan điểm hoặc lập trường của FOLLOWME và không có nghĩa là FOLLOWME đồng ý với tuyên bố hoặc mô tả của họ, cũng không cấu thành bất kỳ lời khuyên đầu tư nào. Đối với tất cả các hành động do khách truy cập thực hiện dựa trên thông tin do cộng đồng FOLLOWME cung cấp, cộng đồng không chịu bất kỳ hình thức trách nhiệm nào trừ khi có cam kết rõ ràng bằng văn bản.
Website Cộng đồng Giao Dịch FOLLOWME: www.followme.asia
Tải thất bại ()