Mitratel (MTEL) Ungkap Dampak Positif IPO, Salah Satunya Tower Bertambah 2 Kali Lipat

avatar
· Views 89
Mitratel (MTEL) Ungkap Dampak Positif IPO, Salah Satunya Tower Bertambah 2 Kali Lipat
Mitratel (MTEL) mendapatkan berbagai manfaat positif setelah perseroan mencatatkan sahamnya di BEI pada 22 November 2021. (Foto: Dok. Mitratel)

IDXChannel - PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) atau Mitratel mendapatkan berbagai manfaat positif setelah perseroan resmi mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 22 November 2021 lalu.

Direktur Investasi Mitratel, Hendra Purnama mengatakan, salah satu alasan perseroan melakukan penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) yakni, ingin meningkatkan independensi sehingga tidak selalu bergantung kepada induk usaha, Telkom Group.

“Kami sebagai perusahaan mempunyai program bahwa (Mitratel) harus independen, yang dulunya Grup Telkom, kami sudah mulai shifting, artinya tidak hanya melayani grup,” kata Hendra dalam Talkshow bertajuk ‘Gearing Up Companies for the Evolving Investor Landscape’ di Gedung BEI, Jakarta, Jumat (8/11/2024).

Selain itu, Hendra melanjutkan, IPO juga memberikan tambahan kekuatan finansial kepada Mitratel untuk melakukan ekspansi. Hal itu tercermin dari jumlah tower yang dimiliki oleh perseroan dari sebelumnya sebanyak 18 ribu tower menjadi 39 ribu tower atau naik lebih dari dua kali lipat dalam kurun waktu tiga tahun pasca IPO.

Dengan menjadi perusahaan terbuka, menurut Hendra, maka memberikan dampak langsung terhadap valuasi Telkom Group. “Di samping itu, kami mendapatkan valuasi yang akurat, karena kalau tidak jadi perusahaan terbuka, kami nggak tahu berapa valuasi perusahaan,” ujarnya.

Di sampung, langkah IPO perseroan juga menjadi salah satu upaya mendukung program Kementerian BUMN untuk meningkatkan jumlah perusahaan BUMN yang mencatatkan sahamnya di bursa. "Dari sisi corporate governance, tentu lebih baik karena diawasi banyak pihak, juga membuka peluang bagi investor asing ke Indonesia,” kata Hendra.

Hingga kuartal III-2024, Mitratel membukukan pendapatan Rp6,82 triliun, tumbuh sebesar 8,7 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Pertumbuhan pendapatan MTEL terutama didorong oleh pendapatan bisnis penyewaan menara yang tumbuh 8,5 persen secara tahunan.

Pertumbuhan pendapatan tersebut sejalan dengan peningkatan kinerja operasional yang terlihat pada peningkatan tingkat penyewaan (tenancy ratio). Angka tenancy ratio Mitratel naik menjadi 1,51 kali, lebih tinggi dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar 1,50 kali.

(Rahmat Fiansyah)

Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Quan điểm được trình bày hoàn toàn là của tác giả và không đại diện cho quan điểm chính thức của Followme. Followme không chịu trách nhiệm về tính chính xác, đầy đủ hoặc độ tin cậy của thông tin được cung cấp và không chịu trách nhiệm cho bất kỳ hành động nào được thực hiện dựa trên nội dung, trừ khi được nêu rõ bằng văn bản.

Website Cộng đồng Giao Dịch FOLLOWME: www.followme.asia

Bạn thích bài viết này? Hãy thể hiện sự cảm kích của bạn bằng cách gửi tiền boa cho tác giả.
avatar
Trả lời 0

Tải thất bại ()

  • tradingContest