DSSA Jual Saham Smartfren (FREN) Rp562 Miliar

IDXChannel - PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) melepas saham PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) senilai Rp562 miliar. Saham itu dijual kepada entitas afiliasi perseroan yang sama-sama dimiliki Sinar Mas Group.

DSSA menjual sebanyak 22,5 miliar atau 4,7 persen saham FREN kepada PT Bali Media Telekomunikasi (BMT). Transaksi itu bersifat afiliasi karena kedua perusahaan dikendalikan oleh Franky Oesman Widjaja.

"Melalui penjualan saham, perseroan berharap dapat berfokus pada pengembangan usaha dan pengelolaan portofolio investasi yang lebih sistematis," kata Corporate Secretary DSSA, Susan Chandra lewat keterbukaan informasi dikutip Sabtu (16/11/2024).

Transaksi itu dilakukan di pasar negosiasi dengan broker yang sama yakni Sinarmas Sekuritas (DH). DSSA melepas seluruh kepemilikan sahamnya di FREN senilai USD34 juta.

Sebagai bagian dari transaksi "penjualan" saham tersebut, DSSA memberikan pinjaman kepada BMT sebesar USD525 juta atau setara Rp8,35 triliun. BMT bisa membayar pokok plus bunga atas pinjaman tersebut meski tak menutup peluang adanya opsi konversi utang menjadi saham. Dengan kata lain, saham BMT menjadi jaminan atas utang dengan tenor tiga tahun tersebut.

Untuk dikethaui, FREN saat ini sedang dalam proses penggabungan usaha (merger) dengan PT XL Axiata Tbk (EXCL) yang ditargetkan rampung pada akhir 2024. Pada Mei lalu, pengendali FREN yakni PT Wahana Inti Nusantara, PT GPT Global Nusa Data, dan BMT telah meneken Nota Kesepahaman dengan Axiata selaku pengendali EXCL.

Setelah merger, entitas Sinar Mas bersama Axiata akan menjadi pengendali perusahaan baru yang disebut MergerCo. Konsolidasi bisnis tersebut dinilai sejalan dengan strategi pengembangan portofolio bisnis Sinar Mas di industri telekomunikasi.

(Rahmat Fiansyah)