Pasardana.id - Riset harian FAC Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan kemarin (19/11), IHSG ditutup menguat +61,44 poin (+0,86%) ke level 7.195,72.
Penguatan IHSG didorong oleh penguatan saham TLKM (+7,34%; +21,36 poin ke IHSG) dan GOTO (+8,82%; +13,55 poin ke IHSG).
Kemudian, nilai tukar Rupiah terhadap dollar AS berhasil menguat +0,20% menjadi Rp15.816 (JISDOR).
Dari eksternal, perkiraan penurunan suku bunga The Fed akan lebih rendah pada pemerintahan Trump, pasalnya pertumbuhan ekonomi akan lebih kuat.
Sementara itu, Wall Street tadi malam ditutup variatif, tercermin dari DJIA (-0,28%), S&P 500 (+0,40%), & Nasdaq (+1,02%).
Investor tidak terlalu khawatir tentang ketegangan geopolitik karena Presiden Rusia Vladimir Putin mengubah doktrin nuklir, dengan mengurangi batasan untuk merespons serangan nuklir terhadap Rusia.
Perusahaan Nvidia menjadi pendorong kenaikan harga di Nasdaq dengan mencatat kenaikan sebesar +4,9% menjelang laporan keuangan mereka yang sangat ditunggu-tunggu.
Saham-saham teknologi, seperti Tesla, tampil positif dengan kenaikan sebesar +2,1%, sedangkan Super Micro Computer naik signifikan sebesar +31,2%.
Saham Alphabet dan Amazon juga tampil positif dengan masing-masing naik +1,6% dan +1,4%, yang berkontribusi pada pertumbuhan sektor teknologi secara keseluruhan.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, pada perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan cenderung menguat. Investor hari ini akan mencermati hasil dari Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia terkait kebijakan suku bunganya,” sebut analis FAC Sekuritas dalam riset Rabu (20/11).
Tải thất bại ()