Bursa Saham Asia Melemah, Pelaku Pasar Cermati Kabar dari Jepang

avatar
· Lượt xem 63
Bursa Saham Asia Melemah, Pelaku Pasar Cermati Kabar dari Jepang
Bursa Saham Asia Melemah, Pelaku Pasar Cermati Kabar dari Jepang. (Foto: Reuters)

IDXChannel – Bursa saham Asia cenderung terkoreksi dalam perdagangan menjelang akhir pekan, Jumat (29/11/2024) pagi, usai menguat pada Kamis (28/11/2024).

Indeks MSCI untuk saham Asia Pasifik di luar Jepang turun 0,3 persen dan melemah 0,5 persen sepanjang pekan ini.

Baca Juga:
Bursa Saham Asia Melemah, Pelaku Pasar Cermati Kabar dari Jepang Saham ADRO Tumbang Lagi, Jatuh Lebih dari 20 Persen

Indeks Nikkei Jepang terkoreksi 0,7 persen, tertekan oleh penguatan yen setelah rilis data inflasi Tokyo yang melampaui target Bank of Japan (BoJ) sebesar 2 persen.

Dolar AS melemah 0,9 persen terhadap yen, menjadi JPY150,17 per USD, mencatat penurunan mingguan 3 persen, yang merupakan yang terbesar sejak akhir Juli.

Baca Juga:
Bursa Saham Asia Melemah, Pelaku Pasar Cermati Kabar dari Jepang IHSG Dibuka Turun, ADRO Jatuh 20 Persen

Data inflasi inti Tokyo menunjukkan percepatan pada November, memperkuat ekspektasi bahwa BoJ mungkin akan menaikkan suku bunga pada Desember.

“Percepatan inflasi, ditambah pemulihan aktivitas ekonomi bulanan yang solid, meningkatkan peluang kenaikan suku bunga BoJ bulan depan,” kata analis ING dalam sebuah catatan.

Baca Juga:
Bursa Saham Asia Melemah, Pelaku Pasar Cermati Kabar dari Jepang Adani Group Kehilangan Rp870 Triliun Imbas Kasus Penyuapan

Selain itu, Indeks Hang Seng Hong Kong juga terdepresiasi, yakni 0,19 persen. Demikian pula, Indeks KOSPI Korea Selatan minus 1,83 persen, ASX 200 Australia berkurang 0,28 persen, STI Index Singapura melemah 0,51 persen.

Berbeda, Shanghai Composite menguat 0,17 persen.

Seiring libur Thanksgiving di Amerika Serikat (AS), pasar Asia hanya mendapat sedikit katalis.

Namun, imbal hasil obligasi AS bertenor 10 tahun turun 2 basis poin menjadi 4,24 persen, terendah dalam sebulan.

Di Eropa, imbal hasil obligasi Prancis mereda setelah Perdana Menteri Michel Barnier membatalkan rencana kenaikan pajak listrik dalam anggaran 2025, menyusul tekanan dari kelompok oposisi kanan jauh.

Di sisi lain, inflasi Jerman meleset dari proyeksi, memberikan risiko penurunan bagi inflasi zona euro yang akan dirilis hari ini.

Sementara itu, anggota dewan ECB Isabel Schnabel menekankan bahwa pemangkasan suku bunga harus dilakukan secara bertahap.

Di pasar global, dolar AS melemah terhadap mata uang utama lainnya sepanjang pekan ini.

Sementara ekspektasi pemangkasan suku bunga oleh Federal Reserve (The Fed) AS pada Desember meningkat menjadi 63 persen, naik dari 55 persen pekan sebelumnya, menurut CME Group's Fed Watch Tool. (Aldo Fernando)

Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.

Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Nội dung trên chỉ đại diện cho quan điểm của tác giả hoặc khách mời. Nó không đại diện cho quan điểm hoặc lập trường của FOLLOWME và không có nghĩa là FOLLOWME đồng ý với tuyên bố hoặc mô tả của họ, cũng không cấu thành bất kỳ lời khuyên đầu tư nào. Đối với tất cả các hành động do khách truy cập thực hiện dựa trên thông tin do cộng đồng FOLLOWME cung cấp, cộng đồng không chịu bất kỳ hình thức trách nhiệm nào trừ khi có cam kết rõ ràng bằng văn bản.

Website Cộng đồng Giao Dịch FOLLOWME: www.followme.asia

Ủng hộ nếu bạn thích
avatar
Trả lời 0

Tải thất bại ()

  • tradingContest