
IDXChannel - Indeks utama Wall Street beragam pada perdagangan Selasa (24/12/2024). Sesi perdagangan akan berlangsung singkat menjelang libur Natal, ditambah sentimen pasar yang terbatas karena minimnya katalis.
Dow Jones Industrial Average melemah 0,05 persen ke 42.929,61, S&P 500 naik 0,15 persen menjadi 5.982,78, sementara Nasdaq Composite menguat 0,26 persen ke 19.816,89.

Bursa saham Amerika Serikat akan tutup lebih awal pada pukul 1 siang waktu setempat, menjelang libur Natal pada Rabu (25/12/2024).
Meskipun Wall Street menikmati reli yang solid ke level tertinggi setelah ada optimisme kebijakan pro-bisnis di bawah Presiden terpilih Donald Trump, momentum tersebut sedikit tertahan bulan ini.

Melansir Investing, Selasa (24/12/2024), investor kini dihadapkan pada kekhawatiran adanya kenaikan suku bunga lebih tinggi, saat Federal Reserve memproyeksikan pembatasan penurunan Fed Funds Rate (FFR).
The Fed pada pekan lalu memangkas suku bunga untuk ketiga kalinya, tetapi hanya mengisyaratkan dua kali pemotongan pada 2025.

Menurut CME FedWatch, pasar kini memperkirakan suku bunga acuan akan berada di kisaran 4- 4,25 persen pada akhir 2025, sedikit naik dari proyeksi sebelumnya di kisaran 3,75 persen hingga 4 persen.
Proyeksi tersebut mencerminkan pandangan bahwa The Fed mungkin akan mempertahankan kebijakan moneter yang lebih ketat lebih lama dari perkiraan sebelumnya.
Được in lại từ Idxchannel, bản quyền được giữ lại bởi tác giả gốc.
Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Quan điểm được trình bày hoàn toàn là của tác giả và không đại diện cho quan điểm chính thức của Followme. Followme không chịu trách nhiệm về tính chính xác, đầy đủ hoặc độ tin cậy của thông tin được cung cấp và không chịu trách nhiệm cho bất kỳ hành động nào được thực hiện dựa trên nội dung, trừ khi được nêu rõ bằng văn bản.
Tải thất bại ()