
IDXChannel - Produk derivatif baru berupa kontrak berjangka indeks asing (KBIA) atau foreign index futures akan diluncurkan pada kuartal I-2025.
KBIA akan menggunakan indeks atas efek yang tercatat di Bursa luar negeri sebagai underlying. Bursa memilih MSCI Hong Kong Listed Large Cap sebagai underlying produk KBIA perdana yang siap diperkenalkan kepada investor.
“Jadi kita akan launching itu dan targetnya di kuartal pertama 2025,” kata Direktur Utama BEI Iman Rachman dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (30/12/2024).
Adapun indeks ini merepresentasikan pergerakan saham-saham dengan kapitalisasi pasar yang besar dan tercatat di Bursa Hong Kong.
KBIA MSCI Hong Kong Listed Large Cap memiliki contract size sebesar Rp10.000 per poin indeks dengan leverage sampai dengan 33 kali lipat sehingga modal yang dibutuhkan untuk bertransaksi KBIA sangat terjangkau bagi investor.
Untuk menjaga kewajaran transaksi dan risiko dari KBIA, rentang pergerakan harga harian atau auto rejection KBIA dibatasi sebesar 15 persen dari harga penyelesaian hari sebelumnya.
Direktur Pengembangan BEI, Jeffrey menambahkan, produk KBIA MSCI Hong Kong Listed Large Cap yang diterbitkan BEI telah mendapatkan izin OJK dan lisensi dari MSCI.
“Pada 2025, BEI akan terus menambah efek luar negeri yang digunakan sebagai underlying KBIA, sehingga investor memiliki lebih banyak pilihan untuk mendapatkan eksposur dari pergerakan pasar luar negeri,” tutur dia.
(DESI ANGRIANI)
作者:31/12/2024 10:47 WIB,文章来源Idxchannel,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:以上内容仅代表作者或嘉宾的观点,不代表 FOLLOWME 的任何观点及立场,且不代表 FOLLOWME 同意其说法或描述,也不构成任何投资建议。对于访问者根据 FOLLOWME 社区提供的信息所做出的一切行为,除非另有明确的书面承诺文件,否则本社区不承担任何形式的责任。
FOLLOWME 交易社区网址: www.followme.asia
加载失败()