
IDXChannel - Bursa Efek Indonesia (BEI) meyakini minat untuk melakukan penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) pada tahun ini tak terpengaruh oleh volatilitas ekonomi global.
Tantangan perekonomian global ke depan di antaranya tren inflasi, kebijakan suku bunga The Fed, hingga kebijakan pemerintah Amerika Serikat (AS) setelah Donald Trump resmi menjabat.
Menurut Direktur Utama BEI Iman Rachman, minat IPO tergantung pada permintaan dan penawaran atau supply-demand. Dari sisi demand, saat ini terdapat 22 perusahaan yang tercatat dalam pipeline pencatatan saham BEI.
"Mereka akan melihat dan berhitung kalau tingkat bunganya tinggi, apakah mereka ke pasar modal? Bisa saja lewat surat utang, atau perbankan, atau IPO," kata Iman saat ditemui di Gedung Bursa Efek Indonesia Jakarta pada Kamis (2/1/2024).
Adapun BEI membidik 66 perusahaan melakukan IPO di 2025. Secara rinci, 1 perusahaan tercatat berskala kecil dengan aset di bawah Rp50 miliar, 2 perusahaan berskala menengah dengan aset antara Rp50 miliar hingga Rp250 miliar, dan 19 perusahaan berskala besar dengan aset di atas Rp250 miliar.
Sementara itu, Vice President Marketing, Strategy and Planning Kiwoom Sekuritas Indonesia, Oktavianus Audi menyebut, sudah jarang perusahaan melakukan IPO dengan nilai emisi jumbo. Pasalnya, para pemilik perusahaan menghadapi kekhawatiran bahwa IPO tidak mampu diserap oleh pasar.
“Kami melihat estimasi tahun depan masih akan sama, kami agak ragu akan banyak perusahaan yang IPO dengan nilai emisi jumbo di tengah kekhawatiran kenaikan suku bunga,” kata Audi.
(DESI ANGRIANI)
Được in lại từ Idxchannel, bản quyền được giữ lại bởi tác giả gốc.
Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Quan điểm được trình bày hoàn toàn là của tác giả và không đại diện cho quan điểm chính thức của Followme. Followme không chịu trách nhiệm về tính chính xác, đầy đủ hoặc độ tin cậy của thông tin được cung cấp và không chịu trách nhiệm cho bất kỳ hành động nào được thực hiện dựa trên nội dung, trừ khi được nêu rõ bằng văn bản.
Website Cộng đồng Giao Dịch FOLLOWME: www.followme.asia
Tải thất bại ()