
IDXChannel - Aktivitas perdagangan saham menunjukkan performa gemilang pada awal tahun baru atau pekan pertama 2025.
Statistik Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 30 Desember 2024 hingga 3 Januari 2025, menunjukkan IHSG pulih dengan kenaikan sebesar 1,82 persen, naik dari level 7.036,571 pada pekan sebelumnya menjadi 7.164,429.
Sementara pada Kamis (2/1/2025), perdagangan BEI tahun 2025 resmi dibuka oleh Menteri Keuangan Republik Indonesia Sri Mulyani Indrawati didampingi oleh Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo, Ketua Dewan Komisioner OJK RI Mahendra Siregar, Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Karbon OJK RI Inarno Djajadi, serta Direktur Utama BEI Iman Rachman.
Sri Mulyani menekankan pemerintah akan mendukung upaya pengembangan dan penguatan pasar modal Indonesia, mulai dari penyempurnaan kerangka pengaturan di sektor keuangan, hingga penyelesaian produk turunan Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU P2SK).
“Juga implementasi pajak karbon dan regulasi batas emisi sektoral,” kata Sri Mulyani di Gedung BEI, Kamis (2/1/2025).
Berikut rapor bursa sepekan:
1. IHSG Pulih
IHSG menguat 1,82 persen dari level 7.036,571 pada pekan sebelumnya, menjadi 7.164,429.
2. Rata-Rata Nilai Transaksi Harian (RNTH)
Namun, rata-rata nilai transaksi harian (RNTH) Bursa menunjukkan penurunan sebesar 8,45 persen. Pekan ini, RNTH tercatat sebesar Rp9,74 triliun, lebih rendah dibandingkan Rp10,64 triliun pada pekan sebelumnya.
3. Rata-Rata Frekuensi Harian
Rata-rata frekuensi transaksi harian justru mencatatkan lonjakan signifikan. Dalam periode ini, frekuensi transaksi meningkat sebesar 6,08 persen, dari 970 ribu kali transaksi pada pekan lalu menjadi 1,03 juta kali transaksi.
4. Rata-Rata Volume Transaksi Harian
Sebaliknya, rata-rata volume transaksi harian anjlok 12,40 persen. Pekan ini, volume transaksi tercatat sebesar 21,38 miliar lembar saham, lebih rendah dibandingkan 24,40 miliar lembar saham pada pekan sebelumnya.
5. Kapitalisasi Pasar
Kapitalisasi pasar bursa tumbuh sebesar 1,48 persen, dari Rp12.264 triliun menjadi Rp12.445 triliun.
6. Investor Asing
Meski pasar saham domestik menunjukkan tren positif, investor asing masih mencatatkan aksi jual bersih. Pada perdagangan hari terakhir pekan ini, nilai jual bersih investor asing mencapai Rp571,38 miliar. Secara kumulatif sepanjang pekan ini, investor asing melakukan net sell senilai Rp256,38 miliar.
(DESI ANGRIANI)
Được in lại từ Idxchannel, bản quyền được giữ lại bởi tác giả gốc.
Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Nội dung trên chỉ đại diện cho quan điểm của tác giả hoặc khách mời. Nó không đại diện cho quan điểm hoặc lập trường của FOLLOWME và không có nghĩa là FOLLOWME đồng ý với tuyên bố hoặc mô tả của họ, cũng không cấu thành bất kỳ lời khuyên đầu tư nào. Đối với tất cả các hành động do khách truy cập thực hiện dựa trên thông tin do cộng đồng FOLLOWME cung cấp, cộng đồng không chịu bất kỳ hình thức trách nhiệm nào trừ khi có cam kết rõ ràng bằng văn bản.
Website Cộng đồng Giao Dịch FOLLOWME: www.followme.asia
Tải thất bại ()