Belum Terpakai 100 Persen, BEER Berencana Ubah Penggunaan Dana IPO

avatar
· Views 71
Belum Terpakai 100 Persen, BEER Berencana Ubah Penggunaan Dana IPO
BEER berencana mengubah penggunaan dana hasil IPO seiring perubahan rencana belanja modal. (Foto: Dok. Jobubu)

IDXChannel - PT Jobubu Jarum Minahasa Tbk (BEER) berencana mengubah penggunaan dana hasil penawaran umum (initial public offering atau IPO) seiring perubahan rencana belanja modal.

Corporate Secretary BEER, Griemaldy Kussoy menilai, perubahan rencana ini dilakukan menyesuaikan arah dan strategi bisnis perseroan, terutama untuk pembangunan fasilitas produksi dan pembelian tanah.

"Perseroan dalam waktu dekat ini akan melakukan RUPSLB terkait Perubahan Penggunaan Dana Penawaran Umum Perdana Saham," katanya dalam keterbukaan informasi, Rabu (15/1/2025).

BEER memperoleh dana sebesar Rp172,5 miliar saat melantai perdana di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Januari 2023. Hingga akhir 2024, dana yang dipakai mencapai 88,31 persen.

Dari total dana tersebut, sebanyak Rp152,5 miliar digunakan untuk modal kerja dan hampir terserap seluruhnya dengan tersisa Rp375 juta.

Kemudian, kata Griemaldy, perseroan membatalkan rencana pembelian tanah yang berlokasi di sekitar Jakarta dengan alokasi dari dana IPO Rp9,2 miliar. 

Berdasarkan kajian ulang kebutuhan volume produksi, perseroan memerlukan lahan di lokasi yang lebih efektif dan efisien. Oleh karena itu, manajemen memutuskan untuk menyewa pabrik di Tengaran, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah dengan realisasi sementara Rp200 juta. Rencananya, pabrik ini baru beroperasi dua tahun lagi.

Di samping itu, perseroan juga batal membangun fasilitas produksi yang direncanakan sebesar Rp10,75 miliar. Sebagai gantinya, dana tersebut digunakan untuk membeli mesin sebesar Rp18 miliar serta perbaikan gedung pabrik Rp2 miliar.

"Adapun selisih sebesar kurang lebih Rp25 miliar akan didanai dari pinjaman pada lembaga keuangan dan lembaga pembiayaan," kata Griemaldy.

Hingga kuartal III-2024, BEER mencatat penjualan Rp20,98 miliar, turun 48,88 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2023 sebesar Rp41,03 miliar. Penurunan tersebut tidak terlepas dari tekanan penjualan produk utama perseroan, soju.

Untuk mendongkrak penjualan, ujar Griemaldy, perseroan meluncurkan produk baru sejak Oktober 2024. Strategi ini dinilainya cukup membantu menaikkan penjualan di kuartal IV-2024.

Pada perdagangan siang ini, harga saham BEER naik tipis 1,35 persen ke Rp150. Sementara jika dihitung sejak IPO, harga sahamnya anjlok 32 persen.

(Rahmat Fiansyah)

Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Quan điểm được trình bày hoàn toàn là của tác giả và không đại diện cho quan điểm chính thức của Followme. Followme không chịu trách nhiệm về tính chính xác, đầy đủ hoặc độ tin cậy của thông tin được cung cấp và không chịu trách nhiệm cho bất kỳ hành động nào được thực hiện dựa trên nội dung, trừ khi được nêu rõ bằng văn bản.

Website Cộng đồng Giao Dịch FOLLOWME: www.followme.asia

Bạn thích bài viết này? Hãy thể hiện sự cảm kích của bạn bằng cách gửi tiền boa cho tác giả.
avatar
Trả lời 0

Tải thất bại ()

  • tradingContest