
IDXChannel - Saham PT Link Net Tbk (LINK) menyentuh batas auto reject atas (ARA) pada perdagangan Kamis (23/1/2025). Harga saham LINK menanjak 24,5 persen ke Rp2.310.
Likuiditas perdagangan saham LINK tergolong minim. Hingga pukul 09.55 WIB, sebanyak 3.600 lot saham ditransaksikan dengan nilai Rp834 juta.
Corporate Secretary LINK, Rininta Agustina Widya Pratika mengungkapkan, Axiata selaku pemegang saham pengendali saham tengah mengakses investor potensial. Langkah tersebut dilakukan terkait rencana divestasi saham LINK oleh Axiata.
"Namun, sampai dengan tanggal surat ini, perseroan belum menerima informasi lain dari pemegang saham perseroan mengenai hal tersebut dan belum terdapat hal yang signifikan atau material yang dilakukan," katanya dikutip Kamis (23/1/2025).
Perusahaan telekomunikasi raksasa asal Malaysia itu dikabarkan ingin melepas kepemilikan saham LINK sekitar USD1 miliar, setara Rp16 triliun.
Saat ini, Axiata mempunyai 75,42 persen saham LINK. Dengan nilai kapitalisasi pasar LINK saat ini yang berada di kisaran Rp6,6 triliun, maka nilai pasarnya kurang dari Rp5 triliun. Disparitas harga inilah yang diduga memicu lonjakan harga saham LINK.
Rencana aksi korporasi ini dilakukan tak lama setelah Axiata mencaplok LINK pada pertengahan tahun lalu. Saat itu, induk usaha PT XL Axiata Tbk (EXCL) itu mengakuisisi unit bisnis residensial LINK senilai Rp1,87 triliun plus transaksi sewa atas jaringan fiber-to-the-home (FTTH) milik LINK senilai Rp11 triliiun
Akuisisi tersebut dilakukan terkait rencana Axiata mengambil alih bisnis fixed broandband (FBB) LINK yang mencapai 750 ribu pelanggan. Axiata ingin menggabungkan bisnis LINK dengan EXCL di sektor penyediaan jaringan internet.
Kabar rencana divestasi Axiata itu direspons positif oleh pasar. Dalam tiga hari terakhir, harga saham LINK mencetak ARA sejak 20 Januari 2025 saat harganya berada di level Rp1.200.
Kenaikan harga hampir dua kali lipat dalam kurun tiga hari tersebut juga menarik perhatian Bursa Efek Indonesia (BEI). Bursa menetapkan status Unusual Market Activity (UMA) atas saham LINK terkait lonjakan harga yang signifikan.
(Rahmat Fiansyah)
Được in lại từ Idxchannel, bản quyền được giữ lại bởi tác giả gốc.
Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Quan điểm được trình bày hoàn toàn là của tác giả và không đại diện cho quan điểm chính thức của Followme. Followme không chịu trách nhiệm về tính chính xác, đầy đủ hoặc độ tin cậy của thông tin được cung cấp và không chịu trách nhiệm cho bất kỳ hành động nào được thực hiện dựa trên nội dung, trừ khi được nêu rõ bằng văn bản.
Website Cộng đồng Giao Dịch FOLLOWME: www.followme.asia
Tải thất bại ()