Harga Minyak Menguat, Pasar Menanti OPEC+ dan Tarif Trump

avatar
· Lượt xem 39
Harga Minyak Menguat, Pasar Menanti OPEC+ dan Tarif Trump
Harga Minyak Menguat, Pasar Menanti OPEC+ dan Tarif Trump. (Foto: Freepik)

IDXChannel - Harga minyak beringsut naik pada Kamis (30/1/2025), seiring pasar menanti kepastian soal tarif dagang yang akan diberlakukan Amerika Serikat (AS) terhadap Meksiko dan Kanada.

Di saat yang sama, perhatian tertuju pada pertemuan OPEC+ pada Senin, di mana respons kelompok produsen terhadap tekanan Presiden AS Donald Trump untuk menurunkan harga minyak akan menjadi sorotan utama.

Baca Juga:
Harga Minyak Menguat, Pasar Menanti OPEC+ dan Tarif Trump Wall Street Ditutup Lebih Tinggi, S&P 500 Menguat Menyusul Pelemahan Microsoft

Data pasar menunjukkan, kontrak berjangka (futures) minyak jenis Brent menguat 0,25 persen ke USD76,10 per barel, sedangkan minyak WTI tumbuh 0,30 persen menjadi USD73,23 per barel.

Mengutip MT Newswires, pemerintahan Trump mengancam akan memberlakukan tarif 25 persen pada impor dari Kanada dan Meksiko mulai 1 Februari.

Baca Juga:
Harga Minyak Menguat, Pasar Menanti OPEC+ dan Tarif Trump Netflix Umumkan Rilis Squid Game 3, Catat Tanggalnya

Kanada saat ini memasok sekitar 4 juta barel per hari ke AS, atau 20 persen dari konsumsi negara tersebut, sementara Meksiko sebagai pemasok terbesar kedua mengekspor sekitar 500 ribu barel per hari. Dampak kebijakan ini terhadap harga minyak AS masih belum pasti.

Pemerintah AS menegaskan komitmennya untuk menerapkan tarif tersebut pada Sabtu, meski Howard Lutnick, calon Menteri Perdagangan pilihan Trump, mengatakan Kanada bisa menghindari tarif jika menindak penyelundupan fentanil ilegal ke AS.

Baca Juga:
Harga Minyak Menguat, Pasar Menanti OPEC+ dan Tarif Trump Laba Shell Anjlok 17 Persen pada 2024 Imbas Harga Minyak Lemah

Ancaman tarif ini menambah kegelisahan pasar, yang sudah dibayangi kenaikan stok minyak mentah AS serta kekhawatiran kelebihan pasokan akibat meningkatnya produksi dari Amerika Utara dan Selatan tahun ini.

Sementara itu, OPEC+ berencana menambah pasokan sebesar 122 ribu barel per hari setiap bulan selama 18 bulan mulai April.

"Pasar minyak saat ini terfokus pada kemungkinan tarif terhadap Kanada dan Meksiko, dua mitra impor terbesar AS. Semua mata tertuju pada kebijakan yang akan diumumkan setelah 1 Februari," kata PVM Oil Associates.

Meski ketidakpastian geopolitik dan risiko kebijakan AS masih membayangi, Citi Research memperkirakan fundamental pasar akan mendorong tren moderasi harga minyak.

"Dampak kebijakan Trump terhadap pasar minyak kemungkinan bersifat bearish, dengan dukungan terhadap bahan bakar fosil AS, dorongan agar OPEC+ meningkatkan pasokan, serta potensi penurunan permintaan akibat kebijakan tarif," ujar analis Citi, dikutip Dow Jones Newswires.

Pasar kini menantikan pertemuan OPEC+ pada 3 Februari, di mana Trump terus menekan kelompok produsen tersebut, terutama Arab Saudi, agar menurunkan harga minyak. (Aldo Fernando)

Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Nội dung trên chỉ đại diện cho quan điểm của tác giả hoặc khách mời. Nó không đại diện cho quan điểm hoặc lập trường của FOLLOWME và không có nghĩa là FOLLOWME đồng ý với tuyên bố hoặc mô tả của họ, cũng không cấu thành bất kỳ lời khuyên đầu tư nào. Đối với tất cả các hành động do khách truy cập thực hiện dựa trên thông tin do cộng đồng FOLLOWME cung cấp, cộng đồng không chịu bất kỳ hình thức trách nhiệm nào trừ khi có cam kết rõ ràng bằng văn bản.

Website Cộng đồng Giao Dịch FOLLOWME: www.followme.asia

Ủng hộ nếu bạn thích
avatar
Trả lời 0

Tải thất bại ()

  • tradingContest