
IDXChannel - Adik Presiden Prabowo Subianto, Hashim Djojohadikusumo menjadi investor di PT Solusi Sinergi Digital Tbk atau Surge (WIFI). Hashim masuk WIFI melalui entitas Arsari Group, PT Arsari Sentra Data (ASD).
ASD mengakuisisi 45 persen saham PT Investasi Sukses Bersama (ISB) dari Tinawati yang sebelumnya tercatat sebagai penerima manfaat akhir (ultimate beneficiary owner) Surge. Sementara ISB adalah induk dari WIFI yang menguasai saham mayoritas perseroan.

Direktur Surge, Shennedy Ong mengatakan, PT Investasi Sukses Bersama (ISB) yang kini dikuasai Hashim tidak ingin melakukan divestasi saham meski pada 2022 dan 2023 perseroan melakukan divestasi untuk kebutuhan perusahaan dan pemegang saham.
"PT Investasi Sukses Bersama saat ini tidak berniat melakukan penjualan atau divestasi saham perseroan," kata Shennedy lewat keterbukaan informasi dikutip Kamis (5/2/2025)

Berdasarkan catatan IDXChannel, Tinawati memiliki ISB lewat PT Solusi Investasi Digital (SID). SID inilah yang memiliki 80 persen saham ISB. Tinawati memiliki 65 persen saham SID, 35 persen milik Sugiyanti, dan 5 persen sisanya milik pihak lain.
Sementara 20 persen saham ISB dimiliki oleh PT Graha Mamuju Indah (GMA) yang kini bernama PT Gawai Maju Indonesia. Di dalamnya ada sejumlah nama seperti Rudiantara, Alexander Rusli, serta Hermansjah Harjono.
Setelah menggelar penawaran umum perdana (initial public offering atau IPO) pada Desember 2020, ISB tercatat memiliki 65,29 persen. Pemegang saham pengendali terus melakukan divestasi dan menyisakan kepemilikan saham di WIFI saat ini sebesar 50,1 persen.
Shennedy menambahkan, pemegang saham perseroan yang lama seperti PT Prambanan Investasi Sukses (PIS) dan PT Investasi Gemilang Maju (IGM) telah melepas seluruh kepemilikan saham di WIFI. Aksi divestasi itu dilakukan dilatarbelakangi oleh kebutuhan dana oleh pemegang saham.
Dalam prospektus IPO, PIS dan IGM baru masuk perseroan lewat mekanisme konversi utang menjadi saham. Setelah IPO, PIS dan IGM masing-masing memiliki 6,16 persen dan kini tak lagi memiliki saham di WIFI.
Hingga kuartal III-2024, WIFI membukukan laba bersih Rp151 miliar. Angka ini melonjak 5.500 persen bila dibandingkan capaian di periode yang sama 2023 sebesar Rp23 miliar.
(Rahmat Fiansyah)
Được in lại từ Idxchannel, bản quyền được giữ lại bởi tác giả gốc.
Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Nội dung trên chỉ đại diện cho quan điểm của tác giả hoặc khách mời. Nó không đại diện cho quan điểm hoặc lập trường của FOLLOWME và không có nghĩa là FOLLOWME đồng ý với tuyên bố hoặc mô tả của họ, cũng không cấu thành bất kỳ lời khuyên đầu tư nào. Đối với tất cả các hành động do khách truy cập thực hiện dựa trên thông tin do cộng đồng FOLLOWME cung cấp, cộng đồng không chịu bất kỳ hình thức trách nhiệm nào trừ khi có cam kết rõ ràng bằng văn bản.
Website Cộng đồng Giao Dịch FOLLOWME: www.followme.asia
Tải thất bại ()