Pasardana.id - Maskapai penerbangan Lion Air menunjukkan komitmennya dalam memudahkan perjalanan ibadah umrah bagi masyarakat Indonesia.
Menurut Danang Mandala Prihantoro selaku Corporate Communications Strategic of Lion Air, pihaknya memahami, bahwa ibadah umrah merupakan momen spiritual yang sangat penting bagi umat Muslim.
Oleh karena itu, Lion Air berupaya memberikan layanan penerbangan yang menghubungkan kota-kota besar, seperti Banda Aceh, Medan Kualanamu, Batam, Padang, Pekanbaru, Palembang, Jakarta, Solo, Surabaya dan Makassar ke Jeddah.
“Lion Air mengutamakan bahwa seluruh jamaah umrah dapat memulai perjalanan mereka dengan lebih praktis dan nyaman,” ujar Danang seperti dilansir dalam siaran pers, Senin (17/2).
Ditambahkan, jamaah umrah dari berbagai kota di Indonesia dapat memilih salah satu bandar udara keberangkatan terdekat: Banda Aceh, Medan Kualanamu, Padang, Pekanbaru, Batam, Palembang, Jakarta, Solo, Surabaya atau Makassar.
“Hal ini memudahkan jamaah untuk memulai perjalanan tanpa harus melakukan transit jauh,” jelasnya.
Lebih lanjut diungkapkan, Lion Air menyediakan berbagai pilihan program umrah dengan durasi yang berbeda-beda, disesuaikan menurut kebutuhan dan kepentingan jamaah.
1.Banda Aceh (BTH) - Jeddah (JED): Program 13 hari
2.Medan Kualanamu (KNO) - Jeddah (JED): Program 12 hari dan 13 hari
3.Padang (PDG) - Jeddah (JED): Program 12 hari dan 13 hari
4.Pekanbaru (PKU) - Jeddah (JED): Program 12 hari dan 13 hari
5.Batam (BTH) - Jeddah (JED): Program 12 hari
6.Palembang (PLM) - Jeddah (JED): Program 9 hari
7.Jakarta (CGK) - Jeddah (JED): Program 9 hari, 12 hari, dan 13 hari
8.Solo (SOC) - Jeddah (JED): Program 9 hari
9.Surabaya (SUB) - Jeddah (JED): Program 12 hari, 13 hari, dan 16 hari
10.Makassar (UPG) - Jeddah (JED): Program 12 hari dan 13 hari
Selanjutnya dijelaskan, perbedaan durasi program umrah yang ditawarkan Lion Air memberikan fleksibilitas bagi jamaah untuk memilih sesuai kebutuhan dan waktu yang tersedia.
“Program durasi lebih pendek (9 hari) cocok bagi jamaah yang memiliki waktu terbatas, sementara program dengan durasi lebih panjang (12-16 hari) memungkinkan jamaah untuk menjalankan ibadah serta memiliki waktu lebih banyak untuk berziarah dan beristirahat,” lanjut Danang.
Adapun Lion Air mengoperasikan armada modern seperti Airbus 330-300 (kapasitas 436 kursi) dan Airbus 330-900NEO (kapasitas 440 kursi) untuk rute umrah.
Khusus untuk keberangkatan dari Pekanbaru, Lion Air menggunakan pesawat Boeing 737-9 dengan kapasitas 215 kursi.
“Semua pesawat dilengkapi dengan fasilitas yang nyaman, sehingga jamaah dapat menikmati perjalanan yang aman dan menyenangkan,” tandas Danang.
Tải thất bại ()