Harga Emas Kembali Cetak Rekor Tertinggi, Didorong Permintaan Safe Haven

avatar
· 阅读量 30
Harga Emas Kembali Cetak Rekor Tertinggi, Didorong Permintaan Safe Haven
Harga Emas Kembali Cetak Rekor Tertinggi, Didorong Permintaan Safe Haven. (Foto: Freepik)

IDXChannel - Harga emas naik ke rekor tertinggi pada Kamis (20/2/2025), didorong oleh meningkatnya permintaan aset safe haven akibat kekhawatiran perang dagang global yang dipicu oleh ancaman tarif dari Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.

Harga emas spot (XAU/USD) ditutup menguat 0,21 persen menjadi USD2.939,38 per troy ons. Selama perdagangan intraday Kamis, harga sempat menyentuh USD2.954,69—rekor tertinggi kesepuluh sepanjang 2025.

Baca Juga:
Harga Emas Kembali Cetak Rekor Tertinggi, Didorong Permintaan Safe Haven Akhir Pekan, BEI Buka Suspensi Saham POLU dan FIMP 

"Emas kembali mencetak rekor baru, didukung oleh momentum yang terus berlanjut serta permintaan aset safe haven akibat perilaku Trump yang semakin tidak terduga,” kata Saxo Bank, dikutip MT Newswires.

“Sikap hati-hati The Fed terhadap suku bunga tidak terlalu mendapat perhatian karena harga emas terus bergerak menuju level psikologis berikutnya di USD3.000."

Baca Juga:
Harga Emas Kembali Cetak Rekor Tertinggi, Didorong Permintaan Safe Haven Jelang Ramadan, OJK Minta Masyarakat Waspadai Modus Kejahatan Keuangan

Menurut Wakil Presiden sekaligus analis senior logam di Zaner Metals, Peter Grant, ketegangan perdagangan yang terus berlangsung juga mendorong kekhawatiran inflasi dan perlambatan ekonomi, yang pada akhirnya meningkatkan daya tarik emas sebagai aset aman.

Pada Rabu, Trump mengatakan akan mengumumkan tarif baru untuk kayu, mobil, semikonduktor, dan farmasi dalam waktu satu bulan atau bahkan lebih cepat. Sejak menjabat pada 20 Januari, Trump telah memberlakukan tarif 10 persen pada impor dari China serta tarif 25 persen untuk baja dan aluminium.

Baca Juga:
Harga Emas Kembali Cetak Rekor Tertinggi, Didorong Permintaan Safe Haven Trade Expo Indonesia 2025 Digelar Oktober, Bidik Transaksi Rp408 Triliun

"Kami terus melihat aksi beli dari bank sentral sepanjang tahun ini. Ini menjadi salah satu faktor utama yang menopang harga emas. Selain itu, arus masuk ke ETF emas juga terus terjadi selama tiga hari berturut-turut," ujar Kepala Strategi Pasar di Blue Line Futures, Phillip Streible.

Di sisi lain, Trump pada Rabu juga menyebut Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky sebagai seorang diktator dan mendesaknya untuk segera mencapai kesepakatan damai guna menghindari risiko kehilangan negaranya.

Menurut Grant, kemungkinan tercapainya kesepakatan damai dapat meredakan ketegangan geopolitik dalam jangka pendek dan sedikit menekan harga emas.

"Rekor tertinggi ini mungkin bertahan selama beberapa pekan, tetapi tren naik emas diperkirakan tetap berlanjut karena masih ada banyak faktor fundamental yang mendukung," ujarnya.

Sementara itu, risalah pertemuan kebijakan terakhir Federal Reserve (The Fed) pada Rabu menunjukkan bahwa proposal kebijakan awal Trump telah memicu kekhawatiran inflasi yang meningkat, memperkuat sikap bank sentral untuk menunda pemangkasan suku bunga lebih lanjut.

Dolar AS terpantau melemah, dengan indeks ICE Dollar turun 0,78 poin ke level 106,39.

Imbal hasil obligasi pemerintah AS juga bergerak turun. Surat utang bertenor dua tahun terakhir berada di 4,272 persen, turun 0,2 basis poin, sementara imbal hasil obligasi 10 tahun terkoreksi 3,8 basis poin ke 4,5 persen. (Aldo Fernando)

风险提示:以上内容仅代表作者或嘉宾的观点,不代表 FOLLOWME 的任何观点及立场,且不代表 FOLLOWME 同意其说法或描述,也不构成任何投资建议。对于访问者根据 FOLLOWME 社区提供的信息所做出的一切行为,除非另有明确的书面承诺文件,否则本社区不承担任何形式的责任。

FOLLOWME 交易社区网址: www.followme.asia

喜欢的话,赞赏支持一下
avatar
回复 0

加载失败()

  • tradingContest