Cabai Mahal di Bulan Puasa, Ini Langkah Bapanas Stabilkan Harga

avatar
· Lượt xem 59
Cabai Mahal di Bulan Puasa, Ini Langkah Bapanas Stabilkan Harga
Cabai Mahal di Bulan Puasa, Ini Langkah Bapanas Stabilkan Harga (Foto: dok Freepik)

IDXChannel - Badan Pangan Nasional (Bapanas) masih berupaya menekan harga cabai yang terus naik saat Ramadan. 

Kepala Bapanas, Arief Prasetyo Adi mengatakan, pihaknya melaksanakan kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) serta program Fasilitasi Distribusi Pangan (FDP).

Langkah ini diambil pemerintah pusat maupun daerah, untuk memastikan bahwa masyarakat dapat membeli pangan pokok dengan harga terjangkau.

"Bapanas bersama Dinas Pangan Provinsi dan Kabupaten/Kota melaksanakan kegiatan GPM, serta mendorong Gerakan Jual Cabai Harga Petani yang digagas Kementerian Pertanian, agar turut merambah ke wilayah yang bukan sentra produksi cabai," kata Arief, Minggu (9/3/2025).

"Selain GPM, kita juga akan upayakan penstabilan cabai dengan program FDP. Ini karena pemerintah, baik pusat maupun daerah, harus hadir untuk masyarakat dapat membeli pangan pokok dengan harga baik. Jadi skema kerja sama antar daerah yang surplus dengan daerah yang sedang defisit bisa dengan FDP ini," tutur dia.

Berdasarkan data Panel Harga Pangan, per 7 Maret 2025, indeks harga cabai rawit merah telah berada 49,97 persen melebihi Harga Acuan Penjualan (HAP) di tingkat konsumen.

Rerata harga secara nasional untuk cabai rawit merah berada di harga Rp85.482 per kilogram (kg).

Sepanjang 2024 pemerintah bersama segenap stakeholder pangan telah melaksanakan FDP yang realisasinya total mencapai 750 ribu kg.

Dari itu, FDP cabai total terlaksana sebanyak 250 ribu kg. Ini terdiri dari cabai merah besar 206,4 kg; cabai merah keriting 38,7 ribu kg; dan cabai rawit merah 4,9 ribu kg.

Kenaikan fluktuasi harga cabai cabai sendiri disebut Arief dikarenakan ketersediaan yang terbatas di Lombok Tengah dan bukan termasuk daerah sentra produksi cabai.

Pasokan pun didatangkan dari Lombok Timur dengan harga Rp180 ribu per kg. Sementara produksi cabai turut mengalami depresiasi akibat faktor musim hujan, sehingga terpaksa ada libur petik.

Terlebih tidak semua petani cabai yang memiliki fasilitas green house, sehingga berpengaruh pada tumbuh kembang tanaman cabai.

"Cabai itu kalau hujan, bunganya rontok, sehingga tidak bisa sampai berbuah. Pemerintah ke depannya akan lebih mendorong petani cabai bisa menerapkan cungkup atau green house-nya. Dengan terapan itu bisa membantu tanaman cabai sampai bisa dipanen 20 kali," kata dia.

(DESI ANGRIANI)

Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Nội dung trên chỉ đại diện cho quan điểm của tác giả hoặc khách mời. Nó không đại diện cho quan điểm hoặc lập trường của FOLLOWME và không có nghĩa là FOLLOWME đồng ý với tuyên bố hoặc mô tả của họ, cũng không cấu thành bất kỳ lời khuyên đầu tư nào. Đối với tất cả các hành động do khách truy cập thực hiện dựa trên thông tin do cộng đồng FOLLOWME cung cấp, cộng đồng không chịu bất kỳ hình thức trách nhiệm nào trừ khi có cam kết rõ ràng bằng văn bản.

Website Cộng đồng Giao Dịch FOLLOWME: www.followme.asia

Ủng hộ nếu bạn thích
avatar
Trả lời 0

Tải thất bại ()

  • tradingContest