
IDXChannel - Bursa Efek Indonesia (BEI) resmi mencabut saham PT DCI Indonesia Tbk (DCII) dari papan pemantauan khusus. Saham emiten data center milik Toto Sugiri-Han Arming Hanafia itu kini diperdagangkan secara normal mulai hari ini.
"Perubahan ini mulai efektif pada tanggal 14 Maret 2025," kata Kepala Divisi Peraturan dan Layanan Perusahaan Tercatat Bursa Efek Indonesia (BEI), Teuku Fahmi Ariandar lewat pengumuman, Jumat (14/3/2025).

Bursa Efek memasukkan saham DCII ke papan pemantauan khusus setelah suspensi dicabut sekitar delapan hari yang lalu. Saham yang juga dimiliki taipan Anthoni Salim itu masuk ke papan full-call auction (FCA) karena kriteria 10 yakni terkena suspensi lebih dari satu hari akibat aktivitas perdagangan.
Saham DCII cukup fenomenal karena hype artificial intelligence (AI) alias kecerdasan buatan. Ini membuat sahamnya menjadi yang termahal di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan nominal hingga Rp226.125 per saham.

Artinya, investor yang tertarik membeli saham DCII harus merogoh hampir Rp23 juta hanya untuk mendapatkan satu lot. Selain itu, likuiditas saham tersebut juga tergolong seret karena saham free floatnya hanya 90,9 juta saja atau setara 3,81 persen dari total saham tercatat.
Di samping itu, harga saham DCII telah menguat hampir 43 ribu persen dalam lima tahun terakhir. Meski harganya tergolong premium, reli saham DCII belum berhenti di mana dalam sebulan terakhir, harganya naik hampir 400 persen.
Corporate Secretary DCII, Gregorius Nicholas Suharsono mengatakan, perseroan tidak mengetahui alasan harga saham DCII terus menguat akhir-akhir ini.
Namun, Gregorius menduga kenaikan harga saham itu seiring rencana perseroan untuk melakukan pemecahan nilai nominal saham alias stock split. DCII telah mengajukan surat permohonan persetujuan prinsip dalam rangka stock split kepada regulator.
(Rahmat Fiansyah)
Được in lại từ Idxchannel, bản quyền được giữ lại bởi tác giả gốc.
Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Quan điểm được trình bày hoàn toàn là của tác giả và không đại diện cho quan điểm chính thức của Followme. Followme không chịu trách nhiệm về tính chính xác, đầy đủ hoặc độ tin cậy của thông tin được cung cấp và không chịu trách nhiệm cho bất kỳ hành động nào được thực hiện dựa trên nội dung, trừ khi được nêu rõ bằng văn bản.
Website Cộng đồng Giao Dịch FOLLOWME: www.followme.asia
Tải thất bại ()