
IDXChannel - Bursa saham AS ditutup menguat pada perdagangan Senin (17/3) menyambut kenaikan penjualan ritel dan menyudahi koreksi yang dialami pada pekan lalu.
Pembicaraan antara Presiden AS Donald Trump dengan Presiden Rusia Vladimir Putin yang bertujuan untuk mengakhiri perang Ukraina turut menjadi pendorong naiknya indeks.

Sebagaimana diketahui, kondisi pasar dinilai sangat bergejolak belakangan ini dengan ancaman tarif Presiden Trump yang mendorong S&P 500 ke dalam koreksi pertama sejak akhir 2023.
Dow Jones Industrial Average (.DJI) naik 353,44 poin atau 0,85 persen menjadi 41.841,63, S&P 500 (.SPX) naik 36,18 poin atau 0,64 persen menjadi 5.675,12 dan Nasdaq Composite (.IXIC) naik 54,58 poin atau 0,31 persen menjadi 17.808,66.

Jay Woods, Kepala Strategi Global di Freedom Capital Markets, mengaitkan penguatan ini dengan kurangnya berita kebijakan perdagangan yang mendesak dari Gedung Putih.
“Sudah sepi dari sisi tarif, dan sepi dari Washington. Kita tidak perlu melihat setiap detik untuk persoalan tarif pembalasan atau tarif kejutan. Sangat menyenangkan untuk kembali ke hari yang lambat dan membosankan,” kata Woods dikutip dari

The Wall Street Journals pada Selasa (18/3).
Wall Street telah mencermati data ekonomi karena para investor khawatir akan melemahnya pertumbuhan ekonomi. Dengan angka penjualan ritel yang telah dirilis, perhatian investor akan beralih ke data pembangunan rumah baru dan izin mendirikan bangunan.

Kemudian pada Rabu, The Fed akan mengumumkan keputusan suku bunganya, diikuti oleh konferensi pers yang sangat dinanti-nantikan dari Ketua Fed Jerome Powell. Klaim pengangguran akan menyusul pada Kamis pagi, bersamaan dengan data penjualan rumah yang sudah ada.
Adapun saham-saham yang meraih keuntungan besar pada indeks S&P 500 hari Senin termasuk Intel, GE Vernova dan Domino's Pizza. Saham-saham yang merosot termasuk Discover, Capital One dan Tesla. Indeks ini dipimpin oleh sektor layanan kesehatan dan layanan industri. Nvidia adalah yang paling merugi di sektor industri Dow. Sahamnya turun sekitar 1,8 persen, dan turun lebih dari 10 persen tahun ini.

(kunthi fahmar sandy)
Được in lại từ Idxchannel, bản quyền được giữ lại bởi tác giả gốc.
Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Quan điểm được trình bày hoàn toàn là của tác giả và không đại diện cho quan điểm chính thức của Followme. Followme không chịu trách nhiệm về tính chính xác, đầy đủ hoặc độ tin cậy của thông tin được cung cấp và không chịu trách nhiệm cho bất kỳ hành động nào được thực hiện dựa trên nội dung, trừ khi được nêu rõ bằng văn bản.
Website Cộng đồng Giao Dịch FOLLOWME: www.followme.asia
Tải thất bại ()