
PT Pupuk Indonesia menyiapkan dana sebesar Rp 116 triliun untuk revitalisasi serta membangun pabrik pupuk di sejumlah wilayah di Indonesia. Hal ini disampaikan oleh Direktur Utama Rahmad Pribadi.
Rahmad menyampaikan revitalisasi seluruh industri pupuk ini perlu dilakukan karena banyak pabrik-pabrik yang sudah tua. Dengan begitu, kegiatan operasional pabrik dapat lebih efisien dan hemat.
"Rp 116 triliun itu adalah untuk merevitalisasi seluruh industri pupuk, itu lah yang dibutuhkan karena banyak pabrik yang tua-tua. Kenapa perlu direvitalisasi? Karena supaya lebih efisien, gasnya lebih irit, emisinya lebih berkurang. Tentunya kalau kita melakukan revitalisasi itu lebih efisien, biaya subsidi kan juga tentu akan berguna," kata Rahmad saat ditemui di Kompleks Parlemen DPR, Jakarta, dikutip Selasa (25/3/2025).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rahmad menyebut sejumlah pabrik pupuk yang telah berusia senja, seperti PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) yang beroperasi sejak 1959. Kemudian PT Petrokimia Gresik pada 1972, PT Pupuk Kujang pada 1975, PT Pupuk Kalimantan Timur yang berdiri sejak 1977, serta PT Pupuk Iskandar Muda sejak 1982.
Rahmad menilai pendirian pabrik-pabrik pupuk pada era tersebut membuat Indonesia bisa mencapai swasembada pangan pada 1984. Untuk itu, pihaknya juga akan membangun pabrik pupuk baru di Fakfak, Papua Barat, selain menghidupkan kembali pabrik-pabrik yang sudah ada.
Baca juga: Stok Pupuk RI Dipastikan Aman Capai 1,6 Juta Ton |
Rencana pembangunan pabrik pupuk ini juga untuk menambah kapasitas produksi Pupuk Indonesia selama 5 tahun ke depan. Hal ini juga sejalan dengan perkiraan Badan Pusat Statistik (BPS) yang menyebut Indonesia akan menambah produksi beras hingga 7 juta ton pada 2045.
"Nah kalau enggak dibangun pabrik pupuk, sementara penduduk sudah nambah, kebutuhan pangan nambah, tentu kebutuhan pupuknya nambah, ya tentu enggak bisa. Makanya kita melihat lagi, sudah 40 tahun ini sudah dibangun, sekarang kita bangun lagi yang baru. Jadi sebenarnya kita mendukung ketahanan pangan nasional," terang Rahmad.
Rahmad menerangkan konstruksi pabrik pupuk di Fakfak akan mulai dibangun pada 2026. Saat ini, pihaknya masih menyelesaikan terkait perizinan pendirian pabrik di Fakfak.
"Kan prosesnya panjang ya, mulai proses teknisnya. Proses teknisnya panjang sekali, menentukan lokasi aja prosesnya cukup panjang. Kemudian ada beberapa perizinan, beberapa proses-proses lain lah yang macam-macam itu. Tapi kita insya Allah tahun depan kita akan mulai konstruksi fisiknya, akan kita mulai," imbuh dia.
Simak juga Video: Siasat PT. Pupuk Indonesia Menangkal Kelangkaan Pupuk Subsidi
[Gambas:Video 20detik]
Được in lại từ detik_id, bản quyền được giữ lại bởi tác giả gốc.
Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Nội dung trên chỉ thể hiện quan điểm của tác giả hoặc khách mời. Nó không đại diện cho bất kỳ quan điểm hoặc vị trí nào của FOLLOWME và không có nghĩa là FOLLOWME đồng ý với tuyên bố hoặc mô tả của nó, cũng không cấu thành bất kỳ lời khuyên đầu tư nào. Đối với tất cả các hành động do khách truy cập thực hiện dựa trên thông tin do cộng đồng FOLLOWME cung cấp, cộng đồng không chịu bất kỳ hình thức trách nhiệm pháp lý nào trừ khi được cam kết bằng văn bản.
Trang web cộng đồng giao dịch FOLLOWME: www.followme.asia
Tải thất bại ()