
IDXChannel – Empat saham bank besar terpantau melemah pada perdagangan Kamis (17/4/2025), melanjutkan tren penurunan dari sesi sebelumnya di tengah minimnya katalis baru di pasar.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI) pukul 10.28 WIB, saham bank Grup Djarum, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), turun 1,47 persen. Sehari sebelumnya, saham BBCA juga ditutup melemah 1,17 persen.

Tiga saham bank BUMN turut berada di zona merah. Saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) terkoreksi 0,55 persen, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) turun 0,73 persen, dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) melemah 1,08 persen.
Pengamat pasar modal Michael Yeoh menjelaskan, sektor perbankan saat ini tengah memasuki fase lesu, terutama setelah pembagian dividen yang cukup besar di 2025, sementara belum ada katalis baru yang mampu mendorong harga saham.

"Per hari ini, net sell asing sejak awal tahun sudah menembus angka Rp35 triliun. Gelombang outflow dari investor asing ini kemungkinan akan terus berlanjut hingga ada perbaikan dari kinerja fundamental," ujar Michael, Kamis (17/4/2025).
Ia juga menyebutkan level support teknikal sejumlah saham bank besar, yakni BMRI di kisaran 4.500–4.250, BBRI di 3.500, BBNI di 4.000 dan 3.600, serta BBCA di 7.950.

Di sisi global, kekhawatiran investor meningkat akibat ketegangan dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China. Ketidakpastian kebijakan dari Presiden AS Donald Trump turut menambah volatilitas di pasar.
"Gejolak di pasar diperkirakan berlanjut, seiring dimulainya kembali negosiasi dagang dan potensi munculnya kebijakan pembatasan perdagangan baru dari AS," demikian kata analis Maybank dalam catatannya.
Sementara itu, indeks saham acuan AS alias Wall Street anjlok pada Rabu, dipicu aksi jual saham Nvidia dan pernyataan Powell yang kembali menyoroti potensi tekanan inflasi akibat tarif.
Nasdaq Composite yang sarat saham teknologi merosot 3,1 persen ke 16.307,2. S&P 500 melemah 2,2 persen ke 5.275,7 dan Dow Jones Industrial Average turun 1,7 persen ke 39.669,4. (Aldo Fernando)
Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.
Được in lại từ Idxchannel, bản quyền được giữ lại bởi tác giả gốc.
Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Quan điểm được trình bày hoàn toàn là của tác giả và không đại diện cho quan điểm chính thức của Followme. Followme không chịu trách nhiệm về tính chính xác, đầy đủ hoặc độ tin cậy của thông tin được cung cấp và không chịu trách nhiệm cho bất kỳ hành động nào được thực hiện dựa trên nội dung, trừ khi được nêu rõ bằng văn bản.
Website Cộng đồng Giao Dịch FOLLOWME: www.followme.asia
Tải thất bại ()