Ke Manakah Uang Saham Delisting? Simak Penjelasannya

avatar
· Views 43
Ke Manakah Uang Saham Delisting? Simak Penjelasannya
Ke Manakah Uang Saham Delisting? Simak Penjelasannya. (Foto: MNC Media) 

IDXChannel – Banyak investor pemula yang kerap penasaran ke manakah uang saham delisting. Pasalnya, saham yang delisting tidak bisa lagi diperjualbelikan di pasar reguler seperti biasanya.

Ketika sebuah saham mengalami delisting, perusahaan akan dihapuskan atau dikeluarkan dari daftar perusahaan yang sahamnya diperdagangkan di BEI. Lantas, ke manakah uang saham yang delisting? 

Baca Juga:
Ke Manakah Uang Saham Delisting? Simak Penjelasannya 4 Cara Meminimalisir Kerugian Investasi Saham, Tips Antisipasi Penurunan Harga

Untuk menjawab pertanyaan ini, penting untuk memahami apa itu delisting saham dan bagaimana menyikapinya agar investasi tetap aman. Berikut ini IDXChannel menyajikan penjelasan lengkapnya. 

Ke Manakah Uang Saham Delisting?

Delisting adalah proses penghapusan saham suatu perusahaan dari papan perdagangan di bursa efek, seperti Bursa Efek Indonesia (BEI). Artinya, saham tersebut tidak bisa lagi diperjualbelikan di pasar reguler seperti biasanya. 

Baca Juga:
Ke Manakah Uang Saham Delisting? Simak Penjelasannya 5 Tips Investasi Saham untuk Ibu Rumah Tangga, Strategi untuk Pemula

Ada delisting yang dilakukan atas permintaan perusahaan itu sendiri dan biasanya karena ingin menjadi perusahaan tertutup atau melakukan merger. Ada juga delisting yang terjadi karena perusahaan melanggar aturan bursa, tidak memenuhi kewajiban publik, atau mengalami kebangkrutan.

Ketika saham delisting, uang investor tidak langsung hilang, tetapi menjadi tidak likuid. Artinya, Anda masih memiliki saham tersebut, namun tidak bisa menjualnya dengan mudah di pasar saham reguler. 

Dalam proses delisting, beberapa skenario yang bisa terjadi antara lain:

1. Saham Dialihkan ke Pasar Negosiasi

Saham delisting kadang masih bisa diperdagangkan di pasar negosiasi, yaitu pasar di mana transaksi terjadi secara langsung antara penjual dan pembeli melalui broker.

2. Tender Offer (Penawaran Pembelian Kembali)

Dalam delisting sukarela, perusahaan biasanya memberikan kesempatan kepada pemegang saham untuk menjual sahamnya kembali ke perusahaan dengan harga tertentu.

3. Saham Menjadi Tidak Bernilai

Jika perusahaan bangkrut atau dilikuidasi, saham bisa menjadi tidak bernilai. Dalam skenario ini, pemegang saham adalah pihak terakhir yang mendapat bagian dari sisa aset perusahaan setelah utang dan kewajiban lainnya dilunasi.

Meskipun delisting merupakan salah satu risiko dalam berinvestasi, dana yang telah ditanamkan oleh investor sebenarnya masih memiliki peluang untuk kembali, meski prosesnya panjang dan tidak mudah. 

Ketika sebuah perusahaan mengalami delisting dan dilikuidasi, prosesnya harus melalui putusan pengadilan. Setelah itu, perusahaan akan menjual seluruh aset yang dimilikinya untuk memenuhi kewajiban finansial. Prioritas utama dalam pembagian hasil likuidasi adalah membayar utang-utang. Sayangnya, investor atau pemegang saham berada di urutan paling akhir dalam antrean yang akan menerima sisa dana. Karena itulah, dalam banyak kasus, dana hasil likuidasi sudah habis sebelum sampai ke tangan para pemegang saham, sehingga kemungkinan mereka mendapatkan kembali investasinya sangat kecil.

Delisting saham menjadi salah satu peristiwa penting yang dapat berdampak besar pada portofolio investasi. Baik delisting sukarela maupun paksa, keduanya mempunyai konsekuensi yang harus dipahami dengan baik oleh investor.

Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Nội dung trên chỉ đại diện cho quan điểm của tác giả hoặc khách mời. Nó không đại diện cho quan điểm hoặc lập trường của FOLLOWME và không có nghĩa là FOLLOWME đồng ý với tuyên bố hoặc mô tả của họ, cũng không cấu thành bất kỳ lời khuyên đầu tư nào. Đối với tất cả các hành động do khách truy cập thực hiện dựa trên thông tin do cộng đồng FOLLOWME cung cấp, cộng đồng không chịu bất kỳ hình thức trách nhiệm nào trừ khi có cam kết rõ ràng bằng văn bản.

Website Cộng đồng Giao Dịch FOLLOWME: www.followme.asia

Ủng hộ nếu bạn thích
avatar


Trả lời 0
  • tradingContest
Đăng nhập
Tiếp tục với Google
Tiếp tục với Apple
Tiếp tục với số điện thoại
or
Địa chỉ email
Mật khẩu
Quên mật khẩu?
Chưa có tài khoản? Đăng ký