IDXChannel - Arus dana asing kembali keluar dari pasar modal Indonesia. Sepanjang pekan terakhir, investor asing mencatatkan penjualan bersih (net sell) senilai Rp1,15 triliun.
Meski begitu, realisasi ini turun signifikan apabila dibandingkan net sell asing pada pekan sebelumnya mencapai Rp13,68 triliun, menyasar sejumlah emiten berkapitalisasi besar.
Dana Asing Kabur dari Bank, Mengalir ke Saham TambangBerdasarkan statistik BEI, Sabtu (26/4/2025), investor asing melepas saham-saham perbankan big cap. Saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) menjadi paling banyak dilepas oleh asing dengan nilai net mencapai Rp529,7 miliar.
Disusul oleh PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) yang mencatat net sell asing senilai Rp432,2 miliar.
Dana Asing Rp2,36 Triliun Masuk Pasar Keuangan RI dalam Sepekan, Paling Banyak ke SBNSementara itu, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) mengalami penjualan bersih Rp316,8 miliar. Dengan demikian, tiga besar saham bank ‘blue chip’ yang dilepas asing seluruhnya berasal dari sektor keuangan.
Tekanan jual juga menjalar ke saham komoditas. PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN), raksasa tambang nasional, dilepas sebesar Rp223,4 miliar. Disusul PT United Tractors Tbk (UNTR) yang mencatat net sell Rp146,2 miliar usai mengumumkan realisasi dividen tunai.
Asing Getol Borong, Saham Unilever (UNVR) Melesat 32 Persen SepekanMenariknya, meskipun tekanan jual dari asing cukup kuat, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) justru mencatat kinerja cemerlang. Dalam sepekan, IHSG menguat 3,74 persen dan ditutup di level 6.678,91.
(Febrina Ratna Iskana)
Được in lại từ Idxchannel, bản quyền được giữ lại bởi tác giả gốc.
Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Quan điểm được trình bày hoàn toàn là của tác giả và không đại diện cho quan điểm chính thức của Followme. Followme không chịu trách nhiệm về tính chính xác, đầy đủ hoặc độ tin cậy của thông tin được cung cấp và không chịu trách nhiệm cho bất kỳ hành động nào được thực hiện dựa trên nội dung, trừ khi được nêu rõ bằng văn bản.


Tải thất bại ()