BBCA Catat Laba Rp14,1 Triliun, Begini Prospek dan Target Sahamnya

avatar
· Views 63
BBCA Catat Laba Rp14,1 Triliun, Begini Prospek dan Target Sahamnya
BBCA Catat Laba Rp14,1 Triliun, Begini Prospek dan Target Sahamnya (Foto: iNews Media Group)

IDXChannel - Analis menargetkan harga saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) atau Bank BCA di level Rp11.287 per saham, menyusul solidnya kinerja emiten bank swasta tersebut kuartal I-2025. 

BBCA mencatat laba bersih sebesar Rp14,1 triliun atau tumbuh 9,8 persen dibanding periode yang sama tahun lalu.

Analis Mirae Asset Sekuritas Indonesia, Handiman Soetoyo dan Richard Ananda Gunawan mencatat, pendapatan bunga bersih BBCA ditopang oleh pengendalian biaya bunga berkat tingginya rasio dana murah (CASA). 

“Net interest income tumbuh kuat 7,1 persen yoy, bisa menjadi yang tertinggi di antara empat bank besar, karena biaya bunga yang terkendali,” tulis analis dalam risetnya, Selasa (28/4/2025).

Menurut analis, saham BBCA sekarang diperdagangkan pada rasio buku atau PBV forward 3,8x (-1,5 SD dari rata-rata 5 tahun)

“Meskipun valuasinya menarik, kami pikir penjualan jangka pendek mungkin tepat. Sebagai catatan tambahan, konsensus memiliki TP sebesar Rp11.287,” tutur analis.

Penyaluran kredit BBCA juga terus bertumbuh, mencatatkan kenaikan 2,1 persen secara kuartalan dan 12,6 persen secara tahunan. Seluruh segmen bisnis berkontribusi terhadap pertumbuhan ini, termasuk kredit korporasi yang naik 13,9 persen secara tahunan.

Likuiditas BBCA tercatat membaik, dengan total dana pihak ketiga (DPK) naik 5,3 persen kuartal ke kuartal. CASA ratio pun meningkat dari 81,5 persen menjadi 82,1 persen, sementara loan to deposit ratio (LDR) menurun dari 78,4 persen menjadi 76,1 persen.

Meski demikian, kenaikan rasio kredit bermasalah (NPL) menjadi perhatian. BBCA mencatatkan NPL sebesar 2,0 persen, naik dari 1,8 persen di kuartal sebelumnya.

Analis memperingatkan risiko peningkatan biaya kredit atau cost of credit (CoC) berpotensi melebihi target, apabila tekanan NPL terus berlanjut. 

“Meskipun hasil keseluruhan cukup baik, risiko kualitas aset dapat memangkas profitabilitasnya di kuartal mendatang,” kata analis.

(DESI ANGRIANI)

Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Quan điểm được trình bày hoàn toàn là của tác giả và không đại diện cho quan điểm chính thức của Followme. Followme không chịu trách nhiệm về tính chính xác, đầy đủ hoặc độ tin cậy của thông tin được cung cấp và không chịu trách nhiệm cho bất kỳ hành động nào được thực hiện dựa trên nội dung, trừ khi được nêu rõ bằng văn bản.

Website Cộng đồng Giao Dịch FOLLOWME: www.followme.asia

Bạn thích bài viết này? Hãy thể hiện sự cảm kích của bạn bằng cách gửi tiền boa cho tác giả.
avatar
Trả lời 0

Tải thất bại ()

  • tradingContest